Banjarmasin (ANTARA) - Pejabat Gubernur Kalimantan Selatan Safrizal Z.A. menekankan empat hal terkait dengan penanganan COVID-19 dan pascabanjir yang harus dilakukan lima pasangan kepala daerah yang baru dilantik di Gedung Mahligai Pancasila Banjarmasin, Jumat.
Hal yang pertama, dia meminta para pasangan kepala daerah yang baru dilantik memastikan keberlanjutan program-program percepatan penanganan COVID-19 agar tetap berjalan.
"Koordinasi kuat harus terus dilakukan agar dapat memutus mata rantai penularan virus ini, serta penanganan dampak yang ditimbulkannya," katanya.
Selain itu, terus menekankan penegakan protokol kesehatan, seperti mendisiplinkan masyarakat untuk memakai masker, jaga jarak, rajin mencuci tangan pakai sabun dan menghindari atau membuat kerumunan.
Hal yang kedua, ungkap dia, agenda memulihkan ekonomi, menjaga daya beli masyarakat, ketersediaan bahan pokok, peningkatan kualitas pelayanan publik serta lainnya akibat pandemi COVID-19 harus tetap dilaksanakan.
Hal yang ketiga, kata Safrizal, para kepala daerah harus memastikan kelancaran program vaksinasi COVID-19, penuhi target, bahkan kalau perlu secepat-cepatnya.
Hal yang keempat, katanya, penanganan pascabencana banjir, yakni rekonstruksi dan rehabilitasi harus cepat pula dilaksanakan.
"Karena musim penghujan masih tinggi saat ini, kewaspadaan juga jangan sampai kendor," paparnya.
Safrizal meminta para kepala daerah yang baru dilantik ini agar terus dapat meningkatkan program kesejahteraan masyarakat, program pelayanan yang maksimal dan inovatif, serta program perbaikan pemerintahan.
"Serta program lain yang dijanjikan saat kampanye lalu, kami ingatkan janji adalah hutang," ujarnya.
Sebanyak lima pasangan kepala daerah yang dilantik tersebut adakah Wali Kota dan Wakil Wali Kota Banjarbaru yakni Muhammad Aditya Mufti Arifin dan Wartono, Bupati dan Wakil Bupati Tanah Bumbu, yakni Muhammad Zairullah Azhar dan Muhammad Rusli, Bupati dan Wakil Bupati Banjar, yakni Saidi Mansyur dan Said Idrus.
Selain itu, Bupati dan Wakil Bupati Balangan, yakni Abdul Hadi dan Supiani, Bupati dan Wakil Bupati Hulu Sungai Tengah, yakni Aulia Oktafiandi dan Mansyah.
Pelantikan dilaksanakan dengan menerapkan secara ketat protokol kesehatan untuk menghindari penularan COVID-19. Semua tamu undangan yang hadir, termasuk wartawan, harus mengikuti tes cepat antigen.
Gubernur Kalsel tekankan empat hal bagi kepala daerah baru
Sabtu, 27 Februari 2021 6:57 WIB
Koordinasi kuat harus terus dilakukan agar dapat memutus mata rantai penularan virus ini, serta penanganan dampak yang ditimbulkannya,