Sangatta (ANTARA News Kaltim) - Wakil Bupati Kutai Timur, Kalimantan Timur, H Ardiansyah Sulaiman, mengatakan Amerika Serikat sangat berminat untuk bekerja sama dengan dengan Pemkab Kutai Timur dengan berinvestasi di sektor pertambangan, infrastruktur, migas, hingga telekomunikasi.
"Ketertarikan Amerika Serikat untuk menanamkan investasinya di bidang-bidang tertentu disampaikan, pejabat perwakilan Kedutaan Besarnya, ketika berkunjung ke Sangatta, pekan lalu," kata Wabup Ardiansyah Sulaiman, Rabu (26/9).
Menurut dia, dua pejabat Kedubes Amerika Serikat yang datang langsung ke Kutai Timur, adalah Health and Environment Affairs Officer Economic Section, Brendan Owen dan Environment Science Technology and Health Specialist, Sri Murniati.
Wabup Ardiansyah Sulaiman mengatakan, di depan para pejabat Pemkab Kutai Timur, perwakilan pejabat Kedubes AS itu menyatakan ketertarikan pemerintah dan para pengusaha Amerika Serikat untuk menanamkan modalnya di Kalimantan Timur secara umum dan khususnya di Kutai Timur.
Brendan Owen, mengatakan kerja sama yang dilakukan antara Pemkab Kutai Timur dengan pemerintah dan pengusaha dari negara adidaya dalam rangka membantu percepatan program Master Plan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
Perwakilan Kedubes AS itu berjanji akan datang lagi bersama para investor dari negaranya, untuk mempresentasikan alasan keinginan dan ketertarikan mereka berinvestasi di salah satu kabupaten terkaya di Indonesia.
"Bulan November atau Desember 2012, kami akan kembali lagi ke Kutai Timur bersama pengusaha dari Amerika Serikat untuk mempresentasikan di bidang apa saja mereka inginkan," kata Wabup Ardiansyah Sulaiman.
Dikatakannya, kunjungan pejabat Kedubes AS, pekan lalu itu, sangat tepat, karena memang kita sangat membutuhkan investasi besar untuk membangun daerah ini.
Mereka tertariknya di bidang, infrastruktur, telekomunikasi, migas dan pertambangan batu bara, namun kita juga nanti akan arahkan agar mereka tertarik menggarap sektor industri hilir.
"Kita akan tawarkan agar mereka tertarik berinvestasi di sektor industri hilir perkebunan kelapa sawit maupun industri pertanian," katanya. (*)
Amerika Serikat Berminat Investasi di Kutai Timur
Kamis, 27 September 2012 4:38 WIB