Samarinda (ANTARA) - Dewan Pimpinan Pusat Prajaniti Hindu Indonesia mengagendakan dua kegiatan bertaraf internasional di Ibu Kota Nusantara (IKN) sebagai bentuk dukungan terhadap program strategis pemerintah yang sejalan dengan pelaksanaan dharma negara dan dharma agama dalam ajaran Hindu.
"Dalam ajaran Hindu salah satu guru yang harus dihormati adalah guru wisesa, yaitu pemerintah. Jadi ini merupakan apresiasi, penghargaan, dan wujud nyata dari pelaksanaan dharma negara dan ajaran Hindu (catur guru) oleh organisasi Prajaniti Hindu Indonesia," kata ketua umum panitia kegiatan, Gede Narayana, dalam keterangannya di Samarinda, Selasa.
Gede menjelaskan dua kegiatan internasional tersebut adalah International Conference dan International Yoga. Kedua kegiatan itu dilaksanakan pada Oktober 2024, sesuai dengan amanat organisasi dalam rapat kerja nasional.
Materi konferensi internasional membahas isu-isu strategis mengenai ketahanan bangsa, kemandirian ekonomi untuk kesejahteraan rakyat, dan pendidikan berkarakter dharma.
"Pada kegiatan konferensi internasional kami akan mengundang sejumlah delegasi dari beberapa negara, sedangkan kegiatan Internasional Yoga kami laksanakan di area IKN yaitu di Plaza Seremoni," jelas Gede.
Selain undangan delegasi luar negeri, lanjut Gede, kegiatan internasional tersebut juga menghadirkan sejumlah tokoh nasional dan beberapa pejabat tinggi negara.
Ia berharap agenda internasional ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses serta memberikan dampak positif bagi kemajuan bangsa, negara, dan khususnya warga Hindu di Indonesia.
Ketua DPD Prajaniti Hindu Indonesia Provinsi Kalimantan Timur I Dewa Made Wirya Atmaja berharap pelaksanaan kegiatan Prajaniti ini dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan warga Hindu, pemerintah daerah dan juga masyarakat Kalimantan Timur.
"Kami warga Hindu di Balikpapan, Samarinda, dan Penajam Paser Utara berkomitmen untuk memberikan dukungan pada agenda kerja ini. Tentu ini juga merupakan kontribusi kami kepada pemerintah daerah dengan adanya penyelenggaraan kegiatan bertaraf internasional," ujar I Dewa Made Wirya Atmaja yang juga wakil ketua umum panitia kegiatan.