Samarinda (ANTARA Kaltim) - Wakil Presiden (Wapres) RI Budiono dijadwalkan membuka gelar Teknologi Tepat Guna Nasional (TTG-N) XVI di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) pada 19 Juni, sedangkan TTG-N berlangsung enam hari, 18-23 Juni 2014.
"Rencananya Wapres Budiono akan tiba pada 19 Juni di Balikpapan dan langsung ke Samarinda untuk membuka gelar TTG. Setelah itu akan kembali lagi ke Jakarta," kata Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak di Samarinda, Selasa.
Menurutnya, gelar TTG merupakan salah satu jenis kegiatan yang bertujuan untuk memasyarakatkan dan mendorong masyarakat dalam memanfaatkan teknologi tepat guna, karena melalui teknologi terapan akan mampu membantu mempercepat dan meringankan tugas sehari-hari.
Dalam memanfaatkan teknologi terapan katanya, teknologi yang dirancang bagi masyarakat agar dapat disesuaikan dengan aspek-aspek lingkungan, keetisan, kebudayaan, sosial, politik, dan ekonomi warga lokal.
Tujuan awal pemanfaatan teknologi tepat guna adalah untuk menerapkan metode yang hemat sumberdaya, mudah dirawat, dibandingkan dengan teknologi arus utama pada umumnya beremisi tinggi, banyak limbah, dan mencemari lingkungan.
Untuk itu, melalui gelar TTG akan berimplikasi pada penerapan teknologi oleh masyarakat, terutama untuk masyarakat desa yang bermata pencaharian sebagai petani, peternak, maupun nelayan.
Dia juga mengatakan bahwa hingga saat ini persiapan gelar TTG yang berlangsung di Stadion Madya Sempaja Samarinda terus berlanjut dan siap dimulai pada 18 Juni, kemudian pembukaan secara resmi dilakukan pada 19 Juni oleh Wapres.
Disinggung mengenai batalnya Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang rencananya akan membuka TTG di Samarinda, Awang Faroek mengatakan bahwa presiden tidak jadi datang karena di waktu yang bersamaan ada kesibukan tugas-tugas kenegaraan yang tidak bisa ditinggalkan.
Ketidakhadiran presiden tersebut otomatis berdampak pada mundurnya peresmian sejumlah proyek yang masuk dalam Master Plan Percepatan dan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) wilayah Kaltim.
Puluhan proyek MP3EI di Kaltim tersebut tetap akan diresmikan oleh presiden, namun kepastian waktunya yang belum ditentukan karena menunggu sampai presiden tidak ada kesibukan lain.
Di antara proyek yang akan diresmikan presiden itu adalah dua sumur gas di Blok Mahakam, yakni Peciko 7B dan Sisinubi 2B yang dibangun oleh PT Total E&P Indonesie.
Proyek lain yang akan diresmikan adalah Sekolah Menengah Kejuruan Perikanan dan Kelautan di Berau, Perumahan Komunitas Adat Terpencil (KAT) di Berau, Institut Teknologi Kalimantan (ITK) di Balikpapan, dan Insititut Seni dan Budaya Indonesia (ISBI) di Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara.(*)
Wapres Akan Buka Ttg-n Kaltim
Selasa, 17 Juni 2014 10:56 WIB