Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur akan menjadi salah satu lokasi latihan terakhir bagi 1.803 taruna akademi militer yang dipusatkan di provinsi setempat atau wilayah Latihan Integrasi dan Kemitraan Taruna Wreda (Latsitarda) Nusantara XLIV Tahun 2024.
Penjabat (Pj) Bupati Penajam Paser Utara Makmur Marbun di Penajam, Kamis, menyatakan pemerintah kabupaten setempat siap melakukan persiapan untuk memfasilitasi kegiatan Latsitarda di daerah yang akrab disapa Benuo Taka itu.
"Dipilihnya Provinsi Kalimantan Timur sebagai lokasi Latsitarda Nusantara XLIV 2024, karena sebagian wilayah provinsi itu menjadi kawasan Kota Nusantara, ibu kota negara baru Indonesia," kata Makmur Marbun.
Latsitarda Nusantara XLIV 2024 diikuti 1.803 taruna akademi militer (Akmil) tingkat akhir sebelum dinyatakan lulus sebagai perwira TNI dan Polri dan dilantik oleh Presiden RI.
Peserta Latsitarda Nusantara XLIV 2024 terdiri dari Taruna Akmil Angkatan Laut, Angkatan Udara, Akademi Polisi, Praja Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Taruna Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN), Kadet Universitas Pertahanan (Unhan) dan mahasiswa wilayah Provinsi Kalimantan Timur.
"Jadwal latihan itu dimulai pada pekan pertama Mei 2024 sampai pekan pertama Juni 2024," kata Makmur Marbun.
Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara bersama jajaran Forum Komunikasi Daerah (Forkopimda) menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam kegiatan itu.
"Kebutuhan kegiatan Latsitarda disiapkan sesuai kemampuan, dan Instansi terkait diinstruksikan terlibat dalam memfasilitasi kegiatan itu," ujarnya.
Salah satu yang disiapkan untuk pelayanan kesehatan dari Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan sejumlah puskesmas dengan fasilitas penunjang, seperti ambulans dan tenaga medis dan kebutuhan bidang lainnya.
Lokasi Latsitarda Nusantara XLIV 2024 di Provinsi Kalimantan Timur itu di sejumlah desa dan kelurahan di wilayah Kabupaten Penajam Paser Utara, Kabupaten Kutai Kartanegara dan Kota Balikpapan, untuk pos komando di Kota Samarinda.
"Kegiatan Latsitarda juga dapat menarik minat masyarakat untuk masuk jenjang pendidikan akademi militer, angkatan darat, angkatan udara, angkatan laut, akademi polisi, serta Unhan dan IPDN," katanya.