Wakil Ketua DPRD Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Muhammad Samsun berkomitmen memprioritaskan program aspirasinya untuk pembangunan ketahanan pangan lokal.
"Sejak awal saya ingin fokus pada pengembangan pertanian pangan, dengan mewujudkan beberapa aspirasi masyarakat, termasuk pembuatan pintu air, bantuan racun hama, pupuk, mesin, dan alat pertanian," ujar Samsun di Samarinda, Jumat.
Ia juga bangga dengan langkah Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) telah menyalurkan lebih dari 400 ton bantuan pupuk pertanian kepada masyarakat. Hal ini mendapatkan apresiasi dari masyarakat setempat atas dukungan yang diberikan.
Politikus PDIP itu telah mengunjungi Desa Mekar Jaya, Kabupaten Kukar sejak tahun 2019 dan telah mewujudkan beberapa aspirasi masyarakat.
"Bersyukur apa yang kami lakukan ini mendapatkan respon positif dari masyarakat, terutama petani di Kabupaten Kukar," ucap Samsun.
Menurutnya, salah satu fungsi sebagai wakil rakyat adalah mencari solusi untuk kesulitan yang dialami oleh masyarakat. Selain membuat regulasi, seorang wakil rakyat juga bertugas untuk mencari solusi yang berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat.
Di Desa Mekar Jaya, Kabupaten Kukar, Muhammad Samsun menyerahkan bantuan pupuk kepada petani sekitar 126 ton. Selain pupuk, ia juga berupaya petani untuk mendapatkan bantuan lainnya seperti Cultifaktor dan Handtraktor untuk kelompok tani (Poktan) dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan).
Muhammad Samsun terus menyuarakan kepada pemerintah untuk membantu petani dalam meningkatkan produktivitas pertanian.
"Saya berharap agar pemerintah melalui APBD kabupaten, provinsi, maupun anggaran pusat (APBN) terus memberikan dukungan untuk ketahanan pangan di Kaltim ," tutur Samsun.
Pada kesempatan penyerahan bantuan tersebut, salah seorang anggota Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Mekar Jaya, Mukidi menyampaikan terima kasih kepada Muhammad Samsun, karena telah membantu memenuhi kebutuhan mereka dalam pembangunan sektor pertanian.
"Masyarakat petani di sini merasa mendapatkan dukungan dari wakil rakyat, Muhammad Samsun," katanya.
Diketahui bantuan pupuk organik atau hayati granul yang diberikan Pemerintah Kabupaten Kukar melalui Dinas Pertanian dan Peternakan Kukar mencapai sekitar 492,3 ton untuk petani yang berada di kelurahan-kelurahan di wilayah Kukar.