Kepolisian Sektor Samarinda Kota sedang melakukan penyelidikan terhadap kasus penemuan mayat yang ditemukan di Hotal Bumi Senyiur pada Jumat (28/4) lalu pukul 20.50 WITA.
"Saat ini kami tengah menyelidiki penyebab kematian seorang pria bernama Agus Budiman (45) yang meninggal di kamar Hotel Grand Senyiur," kata Kapolresta Samarinda Kombes Pol Ary Fadli melalui Kapolsek Samarinda Kota Kompol Tri Satria Firdaus di Samarinda, Minggu.
Dikemukakannya, pihak kepolisian mendapat laporan dari pihak hotel tentang penemuan mayat, kemudian petugas Polsek langsung ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Ia pun menerangkan bahwa jasad bernama Agus Budiman tersebut bekerja di Litbang Kominfo RI.
Berdasarkan keterangan saksi, kedatangannya ke Kota Tepian untuk melakukan koordinasi penelitian di Provinsi Kalimantan Timur.
Satria menyebutkan belum diketahui penyebab kematian pria yang beralamatkan di Jalan MT Haryono, Damai Baru, Balikpapan Selatan ini. Saat ditemukan ia berada seorang diri di dalam kamar mandi.
Secara kasat mata juga tidak ditemukan luka maupun bekas kekerasan, namun saat ditemukan jasadnya berada dalam kondisi membiru, dan ditemukan beberapa obat yang dikonsumsi tergeletak di sekitar lokasi.
"Belum diketahui itu obat apa," ungkap perwira menengah berpangkat satu melati di pundaknya itu.
Terus dikatakannya, setelah kejadian, jasad tersebut langsung di larikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Abdoel Wahab Sjahranie (AWS) untuk dilakukan visum.
Kapolsek mengaku hingga saat ini pihaknya sedang menunggu hasil visum tersebut untuk mengetahui penyebab kematian pria tersebut. Pihak keluarga pun sudah dihubungi terkait peristiwa itu.
"Hingga saat ini masih menunggu laporan anggota di lapangan terkait perkembangan dari kasus tersebut," tutup Satria.
