Paser (ANTARA) - PT Kideco Jaya Agung (KIDECO), anak perusahaan energi terintegrasi PT Indika Energy Tbk, meraih penghargaan pada penganugerahan Subroto 2022 dalam bidang Mineral dan Batubara dengan kategori wajib bayar dengan tingkat kepatuhan pembayaran PNBP tertinggi sub kategori PKP2B. serta bidang Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Batubara Terinovatif untuk Badan Usaha Pertambangan Batubara.
Pemberian penghargaan ini dilakukan secara virtual pada Selasa, 4 Oktober 2022 oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) di Jakarta.
Prof. Subroto adalah Menteri Pertambangan dan Energi Periode 1978 – 1988 dalam sambutannya menyampaikan pada saat ini industri pertambangan dan energi menghadapi dua tantangan yaitu pengembangan EBT serta upaya penurunan emisi (zero emission).
Sementara Menteri ESDM, Arifin Tasrif menyampaikan Kementerian ESDM telah menyusun roadmap transisi energi untuk mencapai net zero emission pada tahun 2060 melalui strategi pengembangan EBT secara masif termasuk hidrogen dan nuklir, retirement PLTU secara bertahap, penggunaan teknologi bersih, pengembangan jaringan gas rumah tangga, pemanfaatan biofuel, penerapan manajemen energi dan standar kinerja energi yang minimum.
Dalam periode transisi energi, energi fosil migas dan batubara masih memiliki peran penting untuk dikembangkan sebelum energi yang lebih bersih tersedia.
Arifin Tasrif menambahkan, apresiasi yang tinggi kepada para penerima Penganugerahan Subroto tahun 2022 atas usaha dan inovasi yang telah dikembangkan dalam memajukan sektor ESDM baik di bidang migas, ketenagalistrikan, mineral dan batubara, EBTKE, geologi maupun pengembangan sumber daya manusia serta peran serta dari wartawan energi.
Direktur Utama KIDECO M. Kurnia Ariawan usai menerima penghargaan menyampaikan ucapan terima kasih atas apresiasi yang telah diberikan kementerian ESDM.
“Kami mengucapkan terima kasih karena untuk kesekian kalinya kami mendapatkan apresiasi dari Kementerian ESDM atas kinerja yang telah kami lakukan. Ini menjadi motivasi luar biasa bagi Kideco untuk terus memberikan kontribusi nyata melalui ketaatan pembayaran PNBP kepada negara dan kontribusi langsung ke masyarakat lingkar tambang melalui program PPM yang kami miliki.” kata Kurnia Ariawan.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menggelar Penganugerahan Subroto 2022 untuk kelima kalinya yang merupakan ajang penghargaan tertinggi kepada para stakeholder yang memiliki prestasi luar biasa dalam memajukan sektor ESDM di bidang Wartawan Energi, Keselamatan Migas dan Pemanfaatan Gas Suar pada Kegiatan Usaha Migas.
PNBP dan Kinerja Keuangan Hulu Minyak dan Gas Bumi, Keselamatan Ketenagalistrikan, Inovasi Teknolgi Pertambangan Mineral dan Batubara yang Efektif Menuju Net Zero Emission (NZE), PNBP Mineral dan Batubara, Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Mineral Terinovatif, Program Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Batubara Terinovatif, Efisiensi Energi, Pengelolaan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Serta Lindungan Lingkungan (K3LL) Panas Bumi, Bionergi, Geologi, Pengembangan Kompetensi sumber Daya Manusia Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral.
Sekadar diketahui, PT Kideco Jaya Agung merupakan perusahaan pertambangan batubara Generasi 1 yang didirikan pada tahun 1982. Kegiatan pertambangan Kideco berlokasi di Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur dengan produksi komersial dimulai pada tahun 1993 sebesar 1,2 juta ton dan mencapai produksi kumulatif 600 juta ton pada tahun 2021. PT Kideco Jaya Agung bergerak dalam pengelolaan sumber daya alam dan berkontribusi terhadap pasokan energi di Indonesia.
