Paser (ANTARA) - Pangkalan tabung gas elpiji di Desa Batu Butok Kecamatan Muara Komam, Kabupaten Paser terbakar yang mengakibatkan lima bangunan hangus.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Paser M. Lukman Dharma meski sejumlah bangunan terbakar namun tidak ada korban jiwa.
"Tidak ada korban jiwa, sedangkan lima bangunan yang terbakar diantaranya dua kontrakan, satu gudang, satu rumah pribadi, dan satu toko," kata Lukman, Selasa (5/7).
Peristiwa kebakaran tersebut, kata Lukman terjadi pada Senin (4/7) sekitar pukul 22.00 wita. Namun api berhasil dipadamkan oleh tim pemadam Kecamatan Muara Komam dibantu unit pemadam PT. Kideco Jaya Agung dan PT. Bima Nusa Internasional.
Dikatakan Lukman sementara untuk api diduga muncul akibat konsleting listrik. Kebakaran itu juga mengakibatkan satu unit mobil terbakar.
Meski tidak ada korban luka-luka maupun korban meninggal dunia namun pihak keluarga merasa terpukul atas peristiwa tersebut.
“Atas peristiwa tersebut keluarga merasa trauma,” ujar Lukman.
Sementara Camat Muara Komam Mustafa mengatakan pemilik rumah yang rumahnya terbakar bukan hanya menjual tabung gas elpiji tetapi juga menjual BBM dan gas oksigen.
“Jadi saat pemadaman api petugas tidak terlalu berani untuk mendekat dan lebih fokus pada pengamanan perumahan warga agar api tidak merambah kemana-mana,” ujarnya.
Meskipun demikian, Mustafa memastikan kelancaran pasokan elpiji di Muara Komam.
“Saya meminta gas elpiji tetap disalurkan. Agen biasanya mensuplai lewat operasi pasar,” kata Mustafa.