Samarinda (ANTARA) - Kasus COVID-19 di Provinsi Kalimantan Timur terus mengalami pergerakan naik dengan adanya tambahan 54 orang terkonfirmasi positif, sementara yang sembuh hanya bertambah lima orang.
Juru bicara Satgas COVID-19 Provinsi Kaltim Andi Muhammad Ishak di Samarinda, Rabu mengatakan Balikpapan dan Kutai Timur menjadi penyumbang terbesar tambahan kasus terkonfirmasi positif, masing-masing dengan tambahan 19 orang.
Tambahan kasus positif lainnya, kata dia, terjadi di Bontang delapan orang, Kutai Kartanegara tiga orang dan sisanya di Samarinda, Berau, Mahakam Ulu, Penajam Paser Utara dan Kutai Barat, masing-masing bertambah satu orang.
“ Untuk tambahan kasus kesembuhan di Samarinda tiga orang, Kutai Kartanegara satu orang dan Kutai Barat satu orang ,” kata Andi Muhammad Ishak.
Andi menjelaskan Balikpapan dan Kutai Timur masih menyandang zona merah COVID-19, sementara Bontang, Kutai Kartanegara dan Paser dengan zona oranye, dan Berau, Kutai Barat, Penajam Paser Utara, Bontang, Samarinda dan Mahakam Ulu berstatus zona kuning.
“Jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 yang masih menjalani perawatan di wilayah Kaltim sebanyak 354 orang,” katanya.
Secara akumulasi, lanjut Andi, jumlah kasus terkonfirmasi positif COVID-19 di Kaltim 158.867 kasus, telah dinyatakan sembuh 153.058 kasus dan meninggal dunia 5.455 kasus.
Andi terus mengingatkan pentingnya menjalankan protokol kesehatan dalam upaya meredam laju penularan COVID-19 yang saat ini dalam kecenderungan kasusnya naik.
“Masyarakat harus semakin peduli dengan protokol kesehatan, karena penularan virus masih terjadi dan harus diperangi bersama-sama,” kata Andi Muhammad Ishak.