Berau (ANTARA) - Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor meresmikan destinasi wisata baru Taman Sungai Dumaring di Kecamatan Talisayan, Kabupaten Berau.
"Saya bersama Wagub, Bupati dan Wakil Bupati Berau melihat langsung benarkah Kampung Dumaring masih alamiah, ternyata benar. Tidak salah informasinya selama ini," kata Isran di Kabupaten Berau, Senin.
Ia meminta agar keharmonisan warga Kampung Dumaring dan tetap menjaga lingkungan hutan dengan baik. Seperti saat ini dijaga bersama-sama dan hidup berdampingan secara damai.
Isran mengaku bangga dan senang dengan kondisi alam yang masih asli di Taman Sungai Dumirang, merupakan kekayaan dan anugrah sangat luar biasa.
"Sungainya bersih dan alami sehingga menarik untuk dikunjungi sebagai tempat wisata,” katanya.
Gubernur Kaltim dalam acara peresmian Taman Sungai Dumaring juga menyerahkan beberapa bantuan, seperti peralatan produksi aren, bibit buah dan kayu sebanyak 2.100 batang.
Pada acara peresmian itu juga diserahkan SK Penempatan Kampung Dumaring sebagai kampung wisata.
Sementara Bupati Berau Sri Juniarsih menjelaskan luasan kawasan hutan Dumaring adalah sekitar 10 hektare.
"Kawasan ini menjadi angin segar upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat Berau melalui pelestarian alam," kata Sri.
Ia mengaku Pemerintah Kabupaten Berau ingin meningkatkan ekonomi daerahnya dengan optimalisasi hilir, sumber daya alam dan pertanian berbasis kerakyatan.
"Kami berharap Sungai Dumaring bisa mendapat atensi lebih dari berbagai pihak untuk meningkatkan kapabilitas dan potensi di dalamnya," harapnya.
Ia menegaskan Taman Sungai Dumaring resmi jadi destinasi wisata, sehingga tidak ada pengunjung yang boleh membuang sampah sembarangan agar kampung wisata tersebut bisa terjaga dengan baik.
"Kawasan ini aset luar biasa. Kita malu kalau ada turis dari luar yang memungut sampah di tempat kita, lebih baik kita sendiri menjaga lingkungan," pesannya.
