Tanjung Redeb (ANTARA Kaltim) - Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Kabupaten Berau Kalimantan Timur meminta pihak terkait untuk melakukan pengaspalan badan jalan dilakukan penuh sampai trotoar sehingga tidak menyisakan tanah sedikitpun.
"Artinya ini sebagai upaya perbaikan dan peningkatan dengan tahapan demi tahapan untuk semua ruas jalan yang ada, karena pola ini juga memberikan beberapa manfaat lain," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informasi Berau, Fahmi Rizani, Kamis.
Dengan pola pengaspalan itu, menurut dia, bisa menghindari persoalan yang saat ini masih dirasakan pengguna jalan maupun warga yang berada di sisi jalan raya.
"Bagaimana menghindari jalan kotor dengan tidak menyisakan tanah, yang jadi salah satu penyebab kotornya jalan," kata Fahmi.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Berau Ir H Taupan Madjid MM menyebutkan, pola penerapan pembangunan jalan dan sistem drainase ke depan akan mengarah seperti yang diharapkan Dishubkominfo.
"Sementara ini `master plan review` masih berlanjut, kita tidak mau ada bongkar pasang lagi, jadi permanen semua. Apa yang diharapkan itu juga menjadi harapan kami," ungkap Taupan.
Koneksi sistem drainase dan jalan, menurut Taupan, harus disesuaikan dengan kondisi wilayah serta terkoneksi dengan seluruh drainase yang ada khususnya dalam kota, termasuk masalah trotoar yang diminta akan direalisasikan dalam program terencana pembangunan jalan dan sistem drainase sesuai master plan yang ada.
Bahkan Bupati Berau Makmur HAPK melalui Kadis PU mengharapkan program peningkatan drainase yang sedikit-sedikit untuk ditunda terlebih dahulu.
"Kita upayakan bagaimana program pembangunan dan peningkatan jalan, drainase bisa lebih baik, mengingat sejumlah titik di ruas jalan dalam kota sudah ada yang perlu ditinggikan karena banjir, itu nantinya akan dilakukan dengan mengacu pada master plan yang pembangunannya permanen tidak ada lagi bongkar pasang," ujar Taupan. (*)
Dishubkominfo Berau Minta Pengaspalan Dilakukan Penuh
Kamis, 18 April 2013 8:31 WIB