Nunukan (ANTARA News Kaltim) - Tim Ekspedisi Khatulistiwa 2012 Sub Koordinator 5/Nunukan Kalimantan Timur mengakhiri masa tugas di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia, yang dilepaskan secara resmi oleh Bupati Nunukan, Basri, Selasa.
Bupati Nunukan Basri yang membacakan sambutan Komandan Jenderal Komando Pasukan Khusus (Kopassus) TNI AD, Mayjen Wisnu di Pelabuhan Lintas Bangsa (PLB) Liem Hie Djung Kabupaten Nunukan, mengatakan setelah dilepaskannya personil tim ekspedisi khatulistiwa ini, maka tugas negara yang berlangsung selama kurang lebih empat bulan sejak Maret 2012 lalu dinyatakan telah berakhir.
Kegiatan tim ekspedisi khatulistiwa di Kabupaten Nunukan melibatkan seluruh komponen masyarakat di wilayah perbatasan, baik jajaran TNI, Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), pemerintah daerah Nunukan, masyarakat maupun kalangan akademisi dari berbagai perguruan tinggi (PT).
Setelah itu, tim ekspedisi khatulistiwa akan berkumpul di Situlembang Jawa Barat untuk melaksanakan pemaparan materi dan evaluasi kegiatan sebagai puncak dari semua kegiatan pada 17 Juli, jelas Basri pada upacara pelepasan tim ekspedisi itu.
Dikatakannya, sasaran utama dilaksanakannya tim ekspedisi khatulistiwa 2012 ini adalah terwujudnya jiwa kesatuan dan persatuan antara TNI-Polri dan seluruh komponen bangsa.
Selain itu, mewujudkan rasa cinta tanah air dan terselenggaranya kelestarian alam di perbatasan Indonesia-Malaysia dan pedalaman Pulau Kalimantan.
"Tujuan dan sasaran umum dari tim ekspedisi kahtulistiwa 2012 telah mampu dicapai dengan lancar meskipun berhadapan dengan kondisi alam dan cuaca yang ekstrim," katanya.
Tim ekspedisi khatulistiwa selama berada di Kabupaten Nunukan telah melaksanakan sejumlah kegiatan seperti penjelajahan patok-patok perbatasan dengan menurunkan dua tim, penelitian yang terdiri dari unit geologi, kehutanan (flora fauna) dan sosial budaya.
Kegiatan lainnya adalah komunikasi sosial (komsos) yang terdiri dari bakti sosial berupa pembersihan pasar Inhutani, pengecatan trotoar di sekitar Alun-Alun Kota Nunukan, pengobatan dan sunatan massal, pemberian bantuan buku dan alat pendidikan, pemutaran film perjuangan dan penanaman pohon.
Tim ekspedisi khatulistiwa 2012 di Kabupaten Nunukan akan menggelar perpisahan, bertempat di Makodim 0911/Nunukan, Selasa, dengan direncanakan akan memberikan penghargaan kepada seluruh pihak yang telah membantu kelancaran seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan.
Pada upacara pelepasan atau purna bakti tim ekspedisi khatulistiwa 2012 sub koorwil 5/Nunukan bertindak sebagai inspektur upacara Bupati Nunukan, Basri dan komandan upacara adalah wakil Komandan tim ekspedisi khatulistiwa 2012 sub koorwil 5/Nunukan, Letkol Inf Achiruddin. (*)