Samarinda (ANTARA) - Jembatan Mahakam IV di Samarinda, Kalimantan Timur, siap dioperasikan pada awal tahun 2020 setelah lolos pengujian oleh Komisi Keamanan Jembatan dan Terowongan Jalan (KKJTJ).
KKJT telah melakukan uji coba pada 22 Desember 2019 dengan menempatkan 36 truk roda 10 di sepanjang jembatan tersebut.
"Hasil uji beban sudah memenuhi syarat. Sudah bisa dilewati. Insya Allah, Kamis, 2 Januari 2020, Jembatan Mahakam IV akan diuji coba," kata Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi di Samarinda, Selasa.
Hasil sementara uji beban KKJTJ, sebut Hadi sudah lebih bagus dari uji beban jembatan yang sudah ada. Jembatan yang dibangun sejak tahun 2012 itu diharapkan sudah bisa dimanfaatkan mulai awal tahun 2020.
Menurut Hadi, uji coba dilakukan sambil menunggu sertifikat laik fungsi jembatan dari KKJTJ Kementerian PUPR yang diperkirakan baru akan diterima dalam waktu satu bulan ke depan.
Untuk tahap awal uji coba, fungsional secara teknis kendaraan yang diperbolehkan melintas adalah kendaraan penumpang termasuk bus, dan sepeda motor dengan lebar 2,25 m dan 2 jalur di sayap kiri dan kanan. Sedangkan truk belum diperkenankan lewat hingga keluarnya surat laik dari KKJTJ.
"Bentang bawah jembatan ini (jalur navigasi) jauh lebih lebar. Jadi jauh lebih aman. Terlalu kalau ada ponton yang masih menabrak," yakin Hadi.
Jalur navigasi Jembatan Mahakam IV sepanjang 150 meter, sementara Jembatan Mahakam I hanya 90 meter. Jembatan juga dipercantik dengan lampu tematik yang akan menyala dari pukul 19.00 hingga 24.00 Wita.