Penajam (Antaranews Kaltim) - Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Yusran Aspar menganjurkan para petani melakukan penanaman padi dengan menggunakan sistem tanam jajar legowo untuk lebih meningkatkan hasil pertanian tanaman padi di daerah setempat.
"Petani harus mulai gunakan pola tanam jajar legowo, jangan lagi menanam padi dengan sistem tabela (tabur benih langsung)," tegas Yusran Aspar pada acara penyerahan bantuan alat mesin pertanian atau Alsintan di Penajam, Selasa.
Jajar legowo adalah cara tanam padi dengan mengatur jarak antar benih pada saat penanaman.
Menanam padi dengan sistem tabela, menurut bupati, memang lebih cepat namun jika hasil panen lebih sedikit dari sistem tanam jajar legowo, kenapa tidak menggunakan pola tanam yang lebih baik dan hasil panen lebih banyak.
"Kalau tabela hanya menghasilkan 3 ton per hektare sedangkan pola tanam jajar legowo dengan mesin penanam padi hasilnya bisa 8 ton per hektare, kalau ada yang lebih bagus kenapa tidak digunakan," ujar Yusran Aspar.
Bupati optimistis sektor pertanian di Kabupaten Penajam Paser Utara akan semakin maju, jika ditangani secara profesional oleh sumber daya manusia yang memahami pertanian.
Untuk itu Yusran Aspar berharap kepala daerah yang terpilih pada Pilkada 27 Juni 2018 mengerti dan memahami persoalan Kabupaten Penajam Paser Utara.
"Kalau ditangani oleh orang-orang yang tidak memahami persoalan daerah tentu sulit untuk menangani dan memajukan Kabupaten Penajam Paser Utara," tegasnya.
Pada kesempatan tersebut Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Penajam Paser utara Joko Dwi Fetrianto menambahkan, dengan penyerahan Alsintan kepada petani itu, target luas tanam padi di wilayah Penajam Paser Utara pada 2018 harus mencapai 21.000 hektare.
Sedangkan untuk persediaan beras kebutuhan masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara pada 2018, ia menyatakan, mengalami surplus mencapai lebih kurang 50 persen.
"Jadi diharapkan dengan menggunakan Alsintan produksi padi di Kabupaten Penajam Paser Utara bisa lebih berlimpah dengan kualitas yang lebih baik juga," ucap Joko Dwi Fetrianto.
Sementara bantuan alat mesin pertanian (Alsintan) yang diserahkan Bupati Penajam Paser Utara Yusran Aspar kepada para petani tersebut terdiri dari 37 alat penanam padi (ricer planter) dan pompa air sebanyak 451 unit.(*)
