Manchester (ANTARA News) - Mantan bek Liverpool Jamie Carragher merasa
terkejut dengan banderol fantastis yang digelontorkan Manchester United
(MU) untuk memboyong pemain berusia remaja Anthony Martial.
Kubu
Old Trafford mengeluarkan dana sebanyak 36 juta pound atau setara dengan
776,8 miliar rupiah untuk mendapatkan mantan pemain AS Monaco itu.
Carragher yang kini telah berusia 37 tahun mengungkapkan bahwa harga
selangit tentu dapat saja membebani penampilan sang pemain. Untuk itu
Martial perlu memberi bukti dengan tampil sebaik mungkin.
Martial
telah mencetak 11 gol dalam 52 laga di ajang Ligue 1 ketika membela
Lyon dan Monaco. Asa yang dilakukan MU ini bertujuan mengganti posisi
yang ditinggalkan Robin van Persie, Radamel Falcao dan Javier Hernandez,
sebagaimana dikutip dari laman FourFourTwo.
"Saya kira seperti itu," kata Carragher ketika menjawab pertanyaan soal nilai transfer yang fantastis untuk memboyong Martial.
"Ia
menjadi pesepak bola muda dengan nilai transfer termahal di dunia.
Jumlah dana yang dikeluarkan sangat besar. Ia punya bakat luar biasa,
sesuai dengan usianya. Ini yang membuat ia tergabung masuk ke timnas
Prancis," katanya.
"Dengan Monaco yang telah tersingkir dari
ajang Liga Champions (di babak play-off), tentunya memudahkan bagi
Manchester United mendapatkan dia."
"Ia pemain muda dan ketika anda bicara mengenai potensi maka itu berkaitan dengan harga. Ini berlaku bagi banyak pemain juga."
Carragher
memandang bahwa bursa transfer pemain sekarang ini benar-benar "gila".
Ia yakin bahwa banyak manajer merespons bursa jendela transfer dengan
pertimbangan matang. "Ada banyak kejutan di menit-menit akhir," kata
Carragher. (*)
Anthony Martial harus Buktikan Kualitasnya di MU
Rabu, 2 September 2015 12:51 WIB