Paser (ANTARA) - Wakil Bupati Kabupaten Paser Ikhwan Antasari mengajak seluruh pengurus koperasi menghapus stigma bahwa koperasi adalah lembaga yang kuno, tidak profesional, dan hanya terbatas pada kegiatan simpan pinjam.
"Mari bersama-sama kita hilangkan stigma masyarakat bahwa koperasi adalah lembaga yang ketinggalan zaman, kurang profesional dan hanya berfokus pada simpan pinjam saja," kata Ikhwan saat memberikan sambutan pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Koperasi ke-78, di Pendopo Pemkab Paser, Selasa (29/7).
Ia mengatakan bahwa koperasi saat ini tidak lagi bisa disamakan dengan koperasi di masa lalu yang umumnya hanya berfungsi sebagai lembaga simpan pinjam, oleh karena itu pentingnya membangun citra positif koperasi di tengah masyarakat.
Menurut dia, koperasi kini telah berkembang lebih modern dan mampu memberikan pelayanan prima dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi sebagai sarana komunikasi dan interaksi.
Hal tersebut semakin terlihat sejak diluncurkannya program Koperasi Desa Merah Putih (KDMP), di mana koperasi mulai merambah berbagai layanan yang lebih dekat dengan kebutuhan masyarakat, seperti penjualan kebutuhan pokok, pupuk, obat-obatan, hingga layanan perbankan.
"Hadirnya KDMP ini menjadi awal kebangkitan koperasi. Saya minta untuk seluruh pengurus koperasi agar bersama-sama berkomitmen kuat, berintegritas dan loyalitas untuk membangun koperasi," ucapnya.
Komitmen tersebut salah satunya terwujud melalui penyelenggaraan rapat anggota tahunan (RAT) sebagai wadah koreksi dan evaluasi untuk perbaikan.
Ia juga meminta kepada para kepala desa selaku pengawas koperasi agar menjadi jembatan bagi pemerintah dalam mengawasi jalannya koperasi di wilayahnya masing-masing.
Ikhwan berjanji Pemkab Paser akan turut berkomitmen dalam membangun koperasi sebagai salah satu langkah menuntaskan berbagai persoalan masyarakat, diantaranya membuka lapangan pekerjaan, mengurangi angka pengangguran dan kemiskinan, meningkatkan SDM serta meningkatkan Indeks Desa yang tertuang dalam visi Paser TUNTAS.
"Kita berkomitmen kuat mendukung Program Asta Cita yaitu membangun dari Desa dan dari bawah untuk pertumbuhan, pemerataan, dan pemberantasan kemiskinan selaras dengan visi Paser TUNTAS yang kami tuangkan dalam RPJMD Paser poin ke-4," tutupnya. (Adv)
