Samarinda (ANTARA Kaltim) - Suporter tim Putra Samarinda, mengusulkan tim kebanggaannya berpindah markas untuk melakoni laga kandang dari Stadion Utama Kalimantan Timur berpindah ke Stadion Madya Samarinda.
Agus, salah seorang perwakilan suporter Samarinda di Samarinda, mengatakan jauhnya lokasi pertandingan di Stadion Utama Kaltim yang berada di wilayah Kecamatan Palaran, Samarinda, menjadi penghambat bagi suporter untuk menyaksikan pertandingan tim Pusam.
"Ini hanya usulan saja kepada manajemen, kalau memang bisa hendaknya dipindahkan ke Stadion Madya, Sempaja, karena lokasinya masih berada di wilayah kota Samarinda," katanya saat buka puasa bersama tim Pusam dan Suporter di Rumah Makan Dapur Abah, Samarinda, Minggu.
Manajer tim Pusam Agus Coeng Setiawan mengatakan proses perpindahan "home base" dari Stadion Utama, ke Stadion Madya tidak semudah yang dibayangkan, karena sarana lapangan di Stadion Madya Sempaja belum representatif untuk menggelar pertandingan Liga Super.
"Kondisi lapangannya masih buruk, rumputnya juga banyak yang berlobang, sehingga masih banyak pembenahan lapangan yang harus dlakukan," katanya.
Namun, kata dia, pihaknya akan menyampaikan usulan suporter tersebut kepada petinggi manajemen, karena memang secara riel banyak sisi positifnya bila tim Pusam berpindah laga kandang di Stadion Madya Samarinda.
"Kami akan usulkan kepada manajemen, mudah-mudahan lapangan di Stadion Sempaja bisa segera diperbaiki untuk Liga Super musim depan," kata Agus Coeng.
Sekretaris tim Pusam Achmad Subhan mengakui bahwa sempat ada rencana manajemen untuk mengelar pertandingan laga kandang Pusam di Stadion Madya Samarinda.
Namun demikian, kata dia, pertimbangan biaya perawatan Stadion masih menjadi pemikiran untuk dicarikan solusinya.
"Kalau memang ada bantuan dari Pemerintah, mungkin tidak ada masalah, tapi kalau dibebakan kepada tim maka itu yang masih kami pertimbangkan," ujarnya.(*)