Samarinda (ANTARA Kaltim) – Imbas cuaca buruk, sangat mempengaruhi kesehatan masyarakat. Khususnya di beberapa kota besar seperti Balikpapan. Tercatat sedikitnya 70 ribu masyarakatnya terserang infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) pada 2013.
“Menurut saya ini terjadi dikarenakan debu dan polusi udara dengan tingkat yang sangat tinggi,†ucap Masitah
merasa pemerintah perlu memberikan perhatian terhadap masyarakat agar dapat mencegah penyakit-penyakit yang tidak diinginkan. Khususnya perhatian terhadap anak –anak yang rawan terserang ISPA akibat debu dan polusi udara.
“Contohnya pemerintah dapat memberikan masker gratis untuk anak-anak dan orang dewasa yang berkendara roda dua.
Namun yang lebih diprioritaskan tentu saja anak – anak,†kata anggota Komisi IV DPRD Kaltim ini.
Masitah juga menyarankan pertimbangan agngaran untuk realisasi sosialisasi tersebut. Menurutnya, sebaiknya program itu sudah harus dicanangkan jauh sebelum terjadinya berbagai penyakit yang sudah muncul seperti saat ini, dan bekerja sama dengan SKPD terkait.
“Sebaiknya pemerintah harus meneliti apa saja yang menjadi penyebab, dan lebih baik lagi memberikan penyuluhan sebelum penyakit timbul,†paparnya.
Masitah juga mendukung program-program asuransi yang telah diberikan kepada masyarakat. Namun di sisi lain ia menyayangkan sosialisasi yang kurang, dan membuat masyarakat berbeda menanggapinya.
“Saya berharap masyarakat tidak salah pengertian untuk menggunakan kartu kesehatan yang telah diberikan pemerintah. Lebih baik tidak menggunakannya, dengan kata lain masyarakat lebih memilih sehat,†katanya. (Humas DPRD Kaltim/adv/aul/dhi/met)
Antisipasi Dini, ISPA Bisa Dicegah
Kamis, 30 Januari 2014 12:19 WIB