Samarinda (ANTARA Kaltim) - Sekolah Khusus Olahragawan Internasional (SKOI) Kaltim berhasil menjadi juara umum dalam Kejurnas Pencak Silat antar-Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) dan Sekolah Khusus Olahraga (SKO) 2013.
"Kejurnas Pencak Silat antar-PPLP dan SKO se-Indonesia ini dihelat di Provinsi Kaltim selama 10 hari, yakni mulai 7 hingga 10 November," ujar Ketua Panitia Penyelenggara, Ego Arifin, di Samarinda, Senin.
Pesilat dari SKOI Kaltim mengumpulkan medali terbanyak, yakni 3 emas dan 1 perak sehingga mengungguli PPLP Sulawesi Tengah yang berada di peringkat kedua dengan mengantongi 2 emas dan 1 perak, posisi ketiga PPLP Jawa Barat yang mengumpulkan 2 emas dan 3 perunggu.
Menurutnya, penyelenggaraan Kejurnas PPLP dan SKO merupakan agenda tahunan Kementerian Pemuda dan Olahraga RI sebagai evaluasi pembinaan olahragawan muda.
Di Provinsi Kaltim penyelenggaraan Kejurnas tersebut diikuti 260 pesilat muda dari 24 PPLP, 5 PPL daerah, dan 2 sekolah olahraga yakni SKOI Kaltim dan SKO Ragunan.
Terkait dengan pelaksanaan Kejurnas secara keseluruhan, dia mengatakan cukup bangga karena pelaksanaannya sukses, tertib, aman, dan lancar. Bahkan semua kontingen menyajikan kualitas tekhnik yang dimiliki hasil tempaan selama mengikuti latihan.
Ke depan, setalah ada interaksi saling bertukar ilmu kepelatihan antar pelatih, diharapkan dapat memaksimalkan program pelatihan sehingga akan melahirkan atlet nasional yang mampu mengharumkan nama Indonesia di berbagai kegiatan internasional.
Dia juga mengaku bangga ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggaraan. Pemprov Kaltim sebagai tuan rumah tentu selalu berusaha menjadi tuan rumah yang baik.
Meski demikian, dia juga mengatakan bahwa tidak ada gading yang tak retak, sehingga apabila selama melayani para tamu, kontingen, dan undangan yang dianggap belum maksimal, maka dengan kerendahan hati pihaknya minta mohon maaf. (*)
Kaltim Juara Kejurnas Pencak Silat Antar-PPLP
Senin, 11 November 2013 22:55 WIB