Pelaksana tugas Bupati Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Hamdam Pongrewa melantik Tohar sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara di aula lantai III Kantor Bupati setempat, Senin.
Hamdam Pongrewa mengharapkan Sekda definitif yang baru dilantik dapat bekerja lebih keras dalam menata birokrasi.
Pelantikan Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut sebagai salah satu upaya untuk menata organisasi pemerintahan kabupaten setempat.
Tohar sempat menjabat sebagai Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara, namun atas keputusan Bupati nonaktif Penajam Paser Utara Abdul Gafur Ma'ud, Tohar tidak lagi menjabat sebagai sekretaris daerah.
Tohar dilantik menjadi Kepala Badan Pendapatan Daerah atau Bapenda Kabupaten Penajam Paser Utara.
Tohar kembali ditunjuk untuk mengisi kekosongan jabatan sekretaris daerah dengan status Penjabat, setelan Pelaksana tugas Sekretaris Daerah Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara Mulyadi terjaring OTT KPK pada awal 2022.
Bupati nonaktif Penajam Paser Utara dan dua pejabat di lingkungan pemerintah kabupaten setempat juga terjaring OTT (operasi tangkap tangan) Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK tersebut.
Tohar kembali terpilih menduduki jabatan sekretaris daerah definitif berdasarkan hasil seleksi jabatan terbuka yang digelar Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara.
Pada pelantikan sekretaris daerah, juga terjadi pergeseran dua pejabat eselon II di lingkungan Pemerintah Kabupaten Penajam Paser Utara.
Pejabat eselon II tersebut Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Ahmad Usman digeser menduduki jabatan Asisten III Bidang Administrasi Umum.
Kemudian Kepala Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan Riviana Noor dipindahkan menduduki jabatan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang.