Tenggarong (ANTARA Kaltim) - Tiga saksi pasangan calon Pemilihan Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) periode 2013 - 2018 di wilayah Kutai Kartanegara menandatangani dokumen rekapitulasi hasil akhir penghitungan suara Pilgub Kaltim di Tenggarong, Senin.
Penandatanganan itu dilakukan di Rapat Pleno Terbuka KPU Kukar yang berlangsung tertib dan lancar, dipimpin Ketua KPU Kukar, Rinda Desianti dihadiri unsur forum pimpinan Kabupaten, Jajaran Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu).
"Jika di Kabupaten/Kota lain ada satu pasangan calon tidak mau menandatangani dokumen akhir itu. Namun di Kukar tidak masalah, ketiga saksi semuanya menandatangani hasil akhir perhitungan perolehan suara sah," kata Rinda.
Sebanyak 18 Ketua Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) bersama Panwas Kecamatan serta jajaran pengurus Parpol pendukung pasangan calon dan perwakilan tiga pasangan calon peserta Pilgub Kaltim. Dari ke tiga saksi yang dihadirkan saat Rapat Pleno Terbuka KPU Kukar itu maka ketiganya membubuhkan tanda tangan sebagai pengesahan dokumen hasil akhir rekap suara Pilkada Kaltim 2013.
Ketiga saksi adalah Airin V. Murjani saksi dari pasangan nomor urut 1, kemudian M Riduan saksi dari pasangan nomor urut 2 dan saksi pasangan nomor urut 3 adalah Ahmad Yusuf Hidayat.
Sebelumnya dalam rapat pleno terbuka itu secara bergantian para Ketua PPK dari 18 Kecamatan se-Kukar melaporkan hasil rakapitulasi perolehan suara 3 pasangan calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur Kaltim periode 2013-2018.
Diawali laporan Ketua PPK kota Tenggarong dan diakhiri Ketua PPK dari Kecamatan Muara Wis. Hasil rekapitulasi suara terkumpul dari 18 Kecamatan se Kukar maka pasangan nomor urut 1 pasangan Awang Faroek Ishak-Mukmin Faisyal, menang dari pasangan Cagub - Cawagub nomor urut 3 pasangan Imdaad Hamid-Ipong Muchlissoni, dimana nomor urut 1 memperoleh suara 107.217 suara sah atau 39,87 persen.
Sedangkan pasangan nomor urut 3 meraih suara sah 101.713 suara atau 37.82 persen. Sedang pasangan nomor urut 2 yakni Farid Wadjdy - Aji Sofyan Alex meraih suara sah 49.607 suara atau hanya 18,45 persen dari semua suara sah dalam Pilgub Kaltim 2013.
Ketua KPUD Kukar Rinda Desianti mengatakan secara umum pelaksanaan Pilgun Kaltim di wilayah Kukar berjalan sesuai yang direncanakan. Dikatakan partisipasi pemilih dalam Pilgun Kaltim ini cukup memadai yaitu hampir mencapai 54 persen atau tepatnya 53,97 persen.
"Untuk itu saya sampaikan terima kasih kepada semua pihak terutama pemilih yang telah menyalurkan hak suaranya dalam Pilkada lalu," kata Rinda. (*)
