Samarinda (ANTARA) - Wakil Ketua DPRD Kota Samarinda Subandi meminta para pelaku Usaha Mikro,Kecil dan Menengah (UMKM) yang beroperasi di Mahakam Lampion Garden (MLG) dan Mahakam Riverside Market (Marimar) tak perlu khawatir terkait kepastian berjualan.
"Pelaku UMKM yang ada di MLG dan Marimar tidak usah khawatir karena tetap bisa berjualan siapapun pengelolaanya," kata Subandi di Samarinda, Rabu.
Hal tersebut diutarakan Subandi menanggapi aspirasi yang disampaikan para pelaku UMKM MLG dan Marimar yang menginginkan untuk diperjuangkan agar tetap bisa berjualan di lokasi itu.
Diketahui, pengelolaan MLG akan diambil alih oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda karena pengelola MLG yaitu PT Samaco melanggar sejumlah kesepakatan.
Seperti menunggak pembayaran retribusi yang tak sesuai aturan setiap tahunnya dan tidak mengantongi izin operasional saat membuka Marimar.
“Kami memahami kekhawatiran para UMKM tersebut jika pengelolaan diambil alih,” katanya.
Namun Subandi menegaskan bahwa Wali Kota Samarinda Andi Harun sudah jelas-jelas menjamin keberlangsungan mereka. Tapi biar bagaimanapun ini belum menjadi keputusan akhir dan DPRD Samarinda tetap menampung aspirasi para UMKM tersebut.
Menurutnya DPRD Samarinda memperjuangkan aspirasi para pelaku UMKM dan disampaikan kepada Wali Kota sebagai bahan pertimbangan terkait wacana ditutupnya MLG dan Marimar.
"Masih ada pertemuan antara Pemkot dengan pengelola MLG dan Marimar, jadi belum ada keputusan akhir. Kalau pernyataan Wali Kota, beliau menjamin keberlangsungan kegiatan UMKM di lokasi itu," ujar Subandi.(Adv)