Samarinda (ANTARA) - Walikota Samarinda Andi Harun mengajak masyarakat Kota Samarinda untuk memberikan dukungan dan doa terhadap kesembuhan mantan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak yang saat ini tengah dirawat di RS di Jakarta.
Andi Harun berharap Awang Faroek segera sehat kembali dan bisa beraktifitas di komisi X DPR RI untuk memperjuangkan wilayah Provinsi Kaltim di kancah nasional.
" Pagi ini alhamdulilah berkesempatan menjenguk Bapak Prof Awang Faroek Ishak di salah satu RS di Jakarta, begitu melihat saya reflek beliau menyapa dengan gaya khasnya yang ramah hai pak Wali terimakasih, sambil salam komando," tulis Walikota Andi Harun dalam pesan di akun media sosialnya, Rabu.
Politisi Nasdem, Awang Fareok Ishak dikabarkan tengah menjalani pemulihan kesehatan di salah satu Rumah Sakit di Jakarta.
Bahkan, pada Selasa siang ( 1/6), mantan Bupati Kutai Timur dikabarkan telah meninggal dunia, melalui informasi berantai yang beredar di media sosial.
Perwakilan keluarga, yakni putri Awang Faroek, Dayang Donna Faroek meluruskan kabar hoax tersebut dengan memberikan pernyataan bahwa Awang Faroek Ishak hanya kecapean saja dan menjalani pemeriksaan tim dokter.
"Bapak kecapean saja. Pesan dokter harus banyak istirahat," ucap Donna Faroek.
Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Kepala Biro Humas Setda Kaltim M Syafranuddin turut meluruskan beredarnya informasinya yang tidak benar tersebut.
Safranudin menjelaskan bahwa Awang Faroek Ishak dalam perawatan setelah menjalani check up di RSPAD Jakarta.
"Pak Awang, sudah lama nggak check up karena kesibukan beliau sebagai anggota DPR-RI, kemarin ada kesempatan untuk check up, sehingga check up dan disarankan dokter untuk istirahat dalam beberapa hari,” terang Syafranuddin mengutip keterangan Munif, Kepala Kantor Penghubung Kaltim di Jakarta.
Awang Faroek Ishak merupakan putra kelahiran Tenggarong, Kutai Kartarnegara, Kalimantan Timur pada 31 Juli 1948 atau saat ini sudah berumur 73 tahun.
Awang Faroek bergelar Awang Ngebei Setia Negara ( Kerajaan Kutai Kartarnegara) dan merupakan Gubernur Kalimantan Timur periode 2008-2013 berpasangan dengan Farid Wadjdy dan periode 2013-2018 berpasangan dengan Mukmin Faisyal.
Ia sebelumnya adalah Bupati Kutai Timur pertama sejak pemekaran Kabupaten Kutai berdasarkan UU No. 47 Tahun 1999. Kemudian pada saat maju untuk pencalonan Gubernur Kalimantan Timur, pada tahun 2003, ia mundur dari jabatan Bupati Kutai Timur, digantikan oleh Wakil Bupati, Mahyudin.
Saat ini Awang Faroek masih menjabat sebagai anggota Komisi X DPR RI, dari partai Nasdem.
