Samarinda (ANTARA News Kaltim) - Pemerintah Kota Samarinda, Kalimantan Timur, akan menata kembali kawasan Citra Niaga sebagai sentra kerajinan tangan dan cendera mata.
"Kawasan Citra Niaga merupakan pusat penjualan cendera mata khas Kaltim yang pernah mengalami masa kejayaan sehingga kawasan itu harus segera dibenahi kembali," kata Wakil Wali Kota Samarinda Nusyirwan Ismail, Rabu.
Untuk segera mewujudkan keinginan tersebut, katanya, Pemerintah Kota Samarinda membuka kesempatan kepada investor yang ingin bekerja sama sehingga nanti akan diperoleh tatanan yang sesuai konsep penataan kawasan Citra Niaga yang diinginkan.
Ia meminta Direktur Pengelola Citra Niaga, Suradi, untuk melakukan inventarisasi lampu jalan yang berada di sekitar Citra Niaga sehingga dapat menambah semarak dan memberikan kesan yang aman dan ramah yang dapat merangsang minat warga maupun pelancong berbelanja suvenir di kawasan tersebut.
"Pola pembangunan kawasan seluas 2,7 hektare ini kami harapkan menggunakan konsep `jaring laba-laba`, yakni, pada bagian tengahnya terdapat lapangan kecil yang dapat dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan. Dengan desain seperti ini, para pengunjung tidak hanya datang berbelanja tetapi juga dapat menikmati berbagai hiburan," kata Nusyirwan Ismail.
Terkait pedagang kaki lima (PKL) relokasi dari kawasan Citra Niaga Selatan yang saat ini menempati GOR Segiri, Nusyirwan Ismail mengakui, Pemerintah Kota Samarinda masih terus melakukan pembenahan agar kawasan tersebut dapat menjadi pusat belanja elektronik dan wisata kuliner.
"Kami menyadari, masih ada kekurangan pada beberapa sisi namun karena ini masih dalam tahap pembenahan dan kami berharap tentunya ada saran dan masukan dari berbagai pihak untuk mencari solusi yang tepat sehingga penataan PKL relokasi Citra Niaga di GOR Segiri segera selesai," katanya.
Untuk mendorong majunya sentra elektronik dan wisata kuliner Kota Samarinda di kawasan GOR Segiri, ujar Nusyirwan Ismail, Pemerintah Kota Samarinda akan segera melengkapi sarana penunjang yakni lampu serta akan bekerja sama dengan berbagai media massa untuk mempromosikan kawasan tersebut.
"Kami menginginkan agar kawasan ini juga dapat tumbuh dan maju sehingga akan dilakukan upaya maksimal untuk mendorong pertumbuhannya, baik melalui promosi, maupun berbagai kegiatan yang nantinya akan dilaksanakan di kawasan itu," ungkap Nusyirwan Ismail.