Penajam (ANTARA News Kaltim) - Jajaran Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Penajam Paser Utara akan melakukan studi banding ke Bantul, Yogyakarta, guna mendalami penetapan tarif layanan rumah sakit.
Dirut RSUD PPU dr Novi Heryanto di Penajam, Senin mengatakan bahwa pihaknya perlu berkunjung ke rumah sakit umum daerah di Bantul, Yogyakarta untuk belajar mengenai penetapan tarif layanan RS.
"Karena RSUD Bantul ini sudah menetapkan dan menerapkan tarif pada berbagai jenis layanan kesehatannya. Hasil yang kami peroleh dari kunjungan kerja ini akan kami bahas lagi secara seksama sebelum jadi keputusan," ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa penetapan tarif ini bukan untuk menghapus kebijaksanaan Pemkab PPU tentang pengobatan gratis. Berobat, terutama untuk warga miskin tetap gratis.
"Harga layanan itu harus ada karena kita berurusan dengan anggaran, dengan klaim asuransi. Warga yang berobat itu pun pada hakikatnya tidak gratis, tapi dibayarkan oleh pemerintah melalui APBD," katanya.
RSUD PPU memiliki tipe yang sama dengan RSUD Bantul, yaitu RS tipe C, yaitu rumah sakit pemerintah yang ada di ibukota kabupaten.
Tarif jenis layanan yang diberlakukan RSUD tipe C mengacu kepada UU No 44/2009 tentang Rumah Sakit Umum, dan khusus untuk RSUD PPU juga diperkuat dengan Perda PPU No 19/2010 tentang tarif dan retribusi.
Kebutuhan untuk menetapkan tarif atas layanan karena perubahan RSUD PPU menjadi Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) berdasar Surat Keputusan Bupati Nomor: 445/206/2011 tanggal 7 Juli 2011 lalu.
Sebagai BLUD, RSUD berhak mengelola sendiri keuangan rumah sakit dengan syarat harus profesional, transparan, dan akuntabel. Sebelum menjadi BLUD, seluruh keuangan RSUD berdasar anggaran yang ditetapkan di APBD PPU.
Seiring penetapan status BLUD ini, RSUD yang sudah beroperasi sejak empat tahun silam itu kini melakukan berbagai perubahan seperti perluasan dan pembangunan sejumlah gedung, penambahan ruang pemeriksaan pasien, pengadaan ruang bedah khusus, ruang rawat inap, serta laboratorium.
"Kami juga meningkatkan kapasitias peran tenaga kerja perawat melalui kerjasama dengan RSUD dr Moewardi, Solo, Jateng," katanya. (*)
RSUD Penajam Akan Studi Banding ke Bantul
Senin, 21 Mei 2012 20:04 WIB