Penajam (Antaranews Kaltim) - Sebanyak 2.744 murid Sekolah Menengah Pertama sederajat negeri maupun swasta di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, siap mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada akhir April 2018.
"Jumlah peserta dari 40 SMP itu siap mengikuti UNBK (Ujian Nasional Berbasis Komputer)," kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Penajam Paser Utara Marjani ketika dihubungi di Penajam, Jumat.
Sekolah Menengah Pertama atau SMP sederajat negeri maupun swasta yang menggelar UNBK tersebut tersebar di empat kecamatan di wilayah Penajam Paser Utara.
Persiapan untuk menghadapi ujian nasional secara online (daring) menggunakan sistem komputer, menurut Marjani, terus dilakukan. Simulasi UNBK sudah dilakukan beberapa kali.
"Pembelajaran melalui latihan soal untuk meningkatkan kemampuan murid peserta UNBK dalam mengerjakan soal-soal ujian juga dimaksimalkan," katanya.
Marjani menjelaskan, Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) menjadwalkan satu pekan sebelum pelaksanaan UNBK akan menggelar simulasi terakhir kepada murid yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer.
Sementara untuk latihan soal (try out) mengukur kemampuan murid dalam menghadapi UNBK dilaksanakan sebanyak dua kali, dan guru di sekolah serta orang tua murid juga diminta melakukan pengawasan dan bimbingan.
Masing-masing sekolah yang melaksanakan UNBK menyiapkan 40 unit komputer, namun hanya 20-30 unit komputer saja yang digunakan karena harus ada cadangan jika komputer yang digunakan tiba-tiba rusak.
Untuk menutupi kekurangan komputer di sejumlah sekolah jenjang SMP tambahnya, dapat meminjam kepada SMA/SMK, atau ke instansi lainnya serta meminjam laptop kepada murid untuk melaksanakan UNBK.
Sedangkan UNBK 2018 tingkat pendidikan menengah atas di Kabupaten Penajam Paser Utara diikuti sebanyak 2.612 murid dari 21 SMA/SMK sederajat negeri maupun swasta yang tersebar di empat kecamatan.
Kendati pasokan listrik dan jaringan internet dipastikan cukup aman, namun seluruh sekolah pelaksana UNBK di Kabupaten Penajam Paser Utara diingatkan mempersiapkan genset sebagai langkah antisipasi terjadinya pemadaman listrik.(*)