Samarinda (ANTARA Kaltim)- Anggota Komisi III DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Agus Suwandy mengatakan pemenuhan infrastruktur dasar merupakan kebutuhan yang paling utama dari Provinsi Kaltim saat ini. Mengingat pemenuhan infrastruktur merupakan salah satu cara untuk mampu menjadikan daerah sejahtera.
Ia menilai proyek pembangunan yang ada saat ini merupakan investasi jangka panjang bagi pembangunan daerah. Karena efek pembangunan tersebut nantinya akan dirasakan sebagian besar masyarakat Kaltim.
Beberapa proyek besar menjadi bukti konsistennya pemerintah dalam memajukan Kaltim. Namun fokus utamanya adalah pemenuhan infrastruktur dasarnya terdahulu.
“Sejumlah proyek multiyears contract mempunyai efek jangka panjang hingga saat ini masih dalam proses pembangunan. Namun nantinya dapat dirasakan seluruh rakyat Kaltim. Misalnya, tol Balikpapan-Samarinda, Bandara Samarinda Baru, hingga KIPI Maloy. Ketika nanti sudah bisa difungsikan maka akan membuat banyak investor datang dan meningkatkan perekonomian Kaltim,†katanya.
Selanjutnya ia menerangkan pembangunan tersebut menelan biaya yang sangat besar. Namun efek baliknya akan sangat membantu Kaltim di masa depan. Di samping itu juga dibutuhkan program infrastruktur yang sangat mengena kepada masyarakat luas.
Politikus Partai Gerindra tersebut juga mengharapkan arah pembangunan tak hanya terpusat pada kota-kota besar. Karena efek keberadaan dari program pembangunan tersebut tidak hanya dirasakan daerah tertentu, melainkan seluruh rakyat, yang nantinya akan berkembang ke sejumlah daerah.
“Kalau sekarang terlihat hanya beberapa daerah, maka ke depan program pembangunan yang bersifat jangka panjang akan merata ke semua daerah secara bertahap. Tentu berharap pemerintah kabupaten/kota memiliki keinginan yang sama,†ucapnya.
Terakhir ia menegaskan yang terpenting Kaltim fokus kepada pembangunan infrastruktur dasar seperti sarana dan prasarana pendidikan, kesehatan dan lainnya.
Hal ini dimaksudkan bagaimana mempersiapkan kondisi mulai dari pembangunan fisik hingga sumber daya manusia agar mampu menjadikan Kaltim sejahtera kendati dalam kondisi global yang sulit sekalipun. (Humas DPRD Kaltim/adv)