Kota Nusantara (ANTARA) - Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan Pondok Pesantren (Ponpes) Tegalrejo, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah berkolaborasi memperkuat sumber daya manusia (SDM) unggul berbasis kejuruan dengan mendirikan SMK dan ponpes, sebagai investasi jangka panjang dalam mencerdaskan masyarakat.
Dalam kolaborasi ini, OIKN akan menyiapkan infrastruktur pendidikan, sedangkan dari Ponpes Tegalrejo yang akan meningkatkan SDM untuk generasi muda di IKN dan sekitarnya.
"Kami menyambut baik partisipasi Pondok Pesantren Tegalrejo dalam menghidupkan pendidikan di Nusantara. Alhamdulillah, kami dikunjungi Gus Yusuf dari Magelang yang ingin mengembangkan dan membantu menghidupkan IKN melalui dunia pendidikan," kata Kepala OIKN Basuki Hadimuljono di Kota Nusantara, Kamis.
Seiring dengan OIKN yang segera menyiapkan prasarana tersebut, dia mengharapkan, tahun depan bisa dimulai kegiatan pendidikan, baik untuk SMK maupun ponpes.
Rencana kehadiran sekolah menengah kejuruan (SMK) dan ponpes ini sehari sebelumnya disampaikan pengasuh Ponpes Tegalrejo KH Muhammad Yusuf Chudlori (Gus Yusuf), saat bertemu dengan Basuki Hadimuljono di kantor OIKN.
"Saya bersama beberapa pengurus pesantren berkunjung ke IKN dengan tujuan ingin ikut berkontribusi investasi pendidikan untuk SDM di IKN dan sekitarnya, bahkan dari daerah lain pun ada peluang ikut belajar," kata Gus Yusuf.
Di lokasi SMK dan ponpes, ujar dia, akan dibangun karakter masyarakat yang unggul dan memiliki keterampilan khusus atau kecakapan hidup, sehingga keterampilan yang ada bisa langsung diserap untuk kebutuhan industri di sekitar IKN.
Ia optimistis kegiatan belajar mengajar akan bisa dilaksanakan secepatnya, seiring adanya komitmen kolaborasi antara pihaknya dan OIKN.
Dalam kesempatan tersebut, kepala OIKN mengajak Gus Yusuf dan jajaran pengurus Pondok Pesantren Tegalrejo menanam pohon di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN. Hadir pula Rektor President University, Handa S Abidin beserta jajaran dekan.