Sangatta (ANTARA) - Para pemuda Kutai Timur yang tergabung dalam Kutim Muda Inovatif (KMI) merayakan peringatan Hari Kartini dengan menggelar workshop ilustrasi fashion.
"Agenda kami ini tidak hanya memperingati salah satu pahlawan perjuangan pemuda, tetapi juga menghidupkan semangat emansipasi wanita dalam bentuk baru," kata Pembina KMI Jusmiati, di Sangatta, Senin.
Ia menjelaskan workshop berlangsung di gedung serba guna komplek Bukit Pelangi. Kegiatan tersebut diikuti oleh 50 peserta dari beberapa komunitas pemuda di Kutai Timur, yang bertajuk “Mengilustrasikan Emansipasi dalam Fashion Ilustrasi”.
Adapun tujuan kegiatan tersebut sebagai ruang kreatif bagi generasi muda yang memiliki minat di bidang fashion dan ilustrasi serta mengembangkan bakat dan keterampilan di bidang kriya secara inklusif dan memberdayakan.
"Ini dirancang untuk menggali potensi kreatif pemuda. Antara lain pengenalan identitas personal, pemilihan personal colour serta teknik dasar ilustrasi fashion," tuturnya.
Jusmiati menuturkan bahwa kegiatan tersebut bukan hanya terfokus di wilayah Sangatta. Selain itu pihaknya akan mengembangkan dan menjangkau lebih banyak pemuda.
“Harapan kami, kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut dan melibatkan lebih banyak para wanita-wanita hebat di Kutai Timur," katanya.
Sementara itu Ketua Kreatif Fashion Kutai Timur, Yusi Nudya menekankan pentingnya kegiatan pelatihan seperti ini dalam membentuk sumber daya manusia yang kompeten dan siap bersaing.
Menurutnya, saat ini para perempuan harus lebih mampu bersaing di segala sektor, bukan hanya, fashion atau kriya.
"Kutai Timur harus memunculkan Kartini-Kartini modern yang dapat memperjuangkan kekuatan para wanita,” katanya.
Pemuda Kutim rayakan Hari Kartini dengan workshop Ilustrasi Fashion
Senin, 21 April 2025 20:13 WIB

Para peserta workshop ilustrasi fashion Hari Kartini sedang memamerkan hasil karyanya. (Antara Kaltim/Muhammad Hafif Nikolas)
Agenda kami ini tidak hanya memperingati salah satu pahlawan perjuangan pemuda, tetapi juga menghidupkan semangat emansipasi wanita dalam bentuk baru