Paser (ANTARA) - Dinas Komunikasi Informatika Statistik dan Persandian (Diskominfostaper) Kabupaten Paser berencana memasang 10 unit Closed-Circuit Televison (CCTV) di Kota Tanah Grogot dalam rangka penerapan Paser Smart City.
“Ada 10 titik yang akan dipasang CCTV, ” kata Kabid Teknologi Komunikasi Informatika Diskominfostaper, Siti Marnita Sari, di Tanah Grogot, Selasa (16/7) usai rapat membahas penentuan titik pemasangan CCTV.
Rapat tersebut diikuti Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Paser AKP Toni Joko Purnomo, Kepala Satpol PP Paser M. Guntur, dan perwakilan Dinas Perhubungan (Dishub).
Marnita mengatakan pengadaan 10 unit CCTV dianggarkan pada APBD-Perubahan tahun 2024.
“Besok kami akan survei lokasi-lokasinya,” ujarnya.
Sementara Kepala Satpol PP Paser, M. Guntur, mengatakan keberadaan CCTV di Kota Tanah Grogot sangat mendukung tugas Satpol PP dan kepolisian dalam memelihara ketentraman dan ketertiban masyarakat.
“Adanya CCTV ini bisa meringankan pengawasan kami,” katanya.
Terkait pemasangan sejumlah titik tersebut, Guntur mengatakan telah mengusulkan pemasangan CCTV di Pasar Senaken, Taman Kota, depan Kandilo Plaza arah jalan R.A Kartini, sekitar SPBU, Gentung Temiang, jembatan sungai Tuak yang mengarah ke wisata belanja, dan Jalan Yos Sudarso atau kawasan Siring Kandilo.
Menurutnya sejumlah titik tersebut merupakan lokasi yang rawan terjadinya gangguan ketertiban dan ketentraman masyarakat.
“Kalau di jalan Yos Sudarso memudahkan kami mengawasi pedagang kaki lima, karena kami melarang mereka untuk berdagang di daerah tersebut,” ucap Guntur.
Kasatlantas Polres Paser, AKP Toni Joko Purnomo, menambahkan selain lokasi-lokasi yang telah disebutkan Kepala Satpol PP, pihaknya juga mengusulkan penempatan unit CCTV di Perumahan Tapis.
“Kami usulkan dipasang CCTV di Perumahan Tapis. Kemudian di sepanjang Tepian Kandilo minimal terpasang tiga unit CCTV,” tuturnya. (Adv)