Balikpapan (ANTARA) - PLN Unit Wilayah Kalimantan Timur dan Utara (Kaltimra) menyiagakan 1.059 petugas yang tersebar di 29 Pos PLN Siaga di Balikpapan, Samarinda, Bontang, Tanjung Redeb-Berau, dan Tanjung Selor-Malinau-Tarakan-Nunukan di Kalimantan Utara.
Di kota yang lebih kecil, atau satu lingkungan tertentu, PLN juga menyiagakan Unit Layanan Pelanggan (ULP). Ada 19 ULP yang disiagakan selama Ramadhan di seluruh Kaltimra.
“Dari semua itu kami prioritaskan penjagaan di 201 titik yang menjadi pusat kegiatan masyarakat dan lokasi ibadah,” kata General Manager (GM) PLN Kaltimra Saleh Siswanto, Selasa.
Dalam masa siaga ini, PLN menyiapkan 41 unit genset, 20 Unit Gardu Bergerak (UGB), 5 Unit Kabel dan Kubikel Bergerak, dan 18 unit Uninterruptible Power Source (UPS) untuk persiapan seandainya terjadi gangguan dalam pembangkitan dan distribusi energi listrik.
Seperti juga personel, seluruh peralatan itu disebar ke 29 pos PLN siaga di Kaltimra.
GM Saleh juga memastikan PLN tidak melakukan pemeliharaan maupun pekerjaan konstruksi agar pasokan listrik ke masyarakat tidak mengalami gangguan selama Ramadhan ini.
Sistem kelistrikan interkoneksi Mahakam memasok Balikpapan, Samarinda, Tenggarong Bontang, dan Sangatta memiliki cadangan daya sebesar 365.80 MW. Wilayah lain seperti Sangatta, dan kota-kota di Kalimantan Timur bagian utara dan Kalimantan Utara mendapatkan energi dari pembangkit lokalnya masing-masing.
“Kami pastikan jumlah daya cukup,” tegas GM Saleh.
Dengan kesiapan PLN ini juga GM berharap masyarakat bisa menjalankan ibadah Ramadhan dengan khusuk dan lancar.
Ribuan personel yang disiapkan PLN Kaltimra ini bagian dari puluhan ribu personel dari seluruh Indonesia. Total seluruhnya ada 47.090 personel teknisi dari Sabang sampai Merauke yang menjaga keandalan pembangkitan dan penyaluran listrik PLN.