Jayapura (ANTARA) - Pelatih sepak bola Provinsi Kalimantan Timur, Rahmad Hidayat mengakui lini belakangnya tampil kurang solid sehingga harus menelan kekalahan telak 1-5 menghadapi Jawa Timur pada babak enam besar grup E PON XX Papua di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Jumat, (8/10).
"Kami memang menerapkan strategi bertahan dengan menempatkan lima orang pemain di lini belakang, namun sayangnya mereka kurang kosentrasi khususnya dalam menjaga pergerakan lawan, sehingga mudah ditembus dan kemasukan dua gol pada 10 menit babak pertama," kata Pria yang akrab disapa Rambo itu usai pertandingan.
Menurut Rambu, absennya kapten tim Kaltin Habibi dan Eki di lini bekalang, sangat berpengaruh pada kekuatan barisan pertahanan.
"Praktis dengan absennya dua pemain itu tidak ada pemain bisa menjadi pengendali lini pertahanan, penggantinya pemain muda yang kurang bisa berkoordinasi dengan rekan sesama tim," jelas Rambo.
Dengan hasil kekalahan telak di laga kedua babak enam besar ini, Rambo mengaku hanya berharap keajaiban bisa lolos menuju babak selanjutnya.
"Kami berharap laga terakhir Jatim menghadapi Jabar, bisa berakhir kemenangan untuk Jatim atau paling tidak hasil seri, agar tim Kaltim bisa melaju ke semifinal," kata Rambo.
Saat ini tim Jatim berada di peringkat pertama klasemen grup E dengan raihan poin tiga, disusul Kaltim di peringkat kedua juga dengan poin tiga namun kalah dalam produktifitas gol, Sedangkan Jabar diurutan paling buncit dengan poin nol.
Tim Jabar masih menyisakan satu pertandingan menentukan menghadapi tim Jatim pada laga yang akan berlangsung Minggu (11/10).
Pelatih PON Jatim, Rudi Wiliam Keljes mengaku akan menurunkan formasi terbaiknya saat melakoni laga menghadapi Jabar.
"Dalam setiap pertandingan selalu saya tekankan kepada pemain untuk menang, termasuk menghadapi Jabar nanti," kata Keljes.
Kondisi penjaga gawang utama PON Jatim Dicky Agung Setiawan yang mengalami cidera saat menghadapi tim Kaltim, diakui Keljes bukan menjadi hambatan menatap laga melawan tim juara bertahan PON Jawa Barat.
"Penjaga gawang kedua kita juga bagus, jadi tidak ada masalah, menghadapi Jabar kami akan menyusun strategi yang berbeda," kata mantan pemain sepak bola di era 70-an itu.
PON Papua- Kalah1-5 Pelatih Kaltim akui lini belakang tidak solid
Jumat, 8 Oktober 2021 19:47 WIB
Kami berharap laga terakhir Jatim menghadapi Jabar, bisa berakhir kemenangan untuk Jatim atau paling tidak hasil seri, agar tim Kaltim bisa melaju ke semifinal,