Oleh M Ghofar

Samarinda (Antaranews) - Pemprov Kaltim memberikan apresiasi tinggi kepada Pemkab Berau atas kesiapannya sebagai tuan rumah dalam menggelar tiga agenda sekaligus, yakni gelar teknologi, PKK, dan terkait gotong royong.

"Kegiatan yang akan digelar di Berau pada 2 April 2018, merupakan hal yang istimewa karena baru pertama kali ada tiga agenda yang langsung dijadikan dalam satu kegiatan," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kaltim Mohammad Jauhar Efendi di Samarinda, Kamis.

Tiga agenda yang dipercayakan kepada Kabupaten Berau sebagai tuan rumah oleh Pemrov Kaltim itu adalah Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HKG PKK), Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM), dan Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG).

Mengingat tiga agenda yang diringkas jadi satu ini baru pertama digelar, maka ia terus mengingatkan kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kabupaten Berau untuk rutin melakukan koordinasi kepada semua pihak terkait, karena koordinasi menjadi hal penting guna mengatasi berbagai hal jika ada kendala.

Fendi juga mengingatkan panitia untuk terus memperhatikan semua hal, termasuk hal terkecil sekalipun, karena hal yang dianggap sepele juga bisa berpengaruh terhadap tingkat kesuksesan sebuah acara, sementara semua tuan rumah pasti ingin kegiatannya lancar, sukses, dan berdampak pada perputaran ekonomi kerakyatan.

Selain itu, hal yang terpenting dalam suatu agenda adalah bagaimana acara seremonial ini mampu diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari, misalnya terkait Gelar TTG, maka setelah seremonialnya, teknologi ini harus bisa dimanfaatkan oleh masyarakat dalam meningkatkan produksi pertanian.

Menurutnya, acara seremonial ini akan bermanfaat bagi peserta dalam dalam menambah pengetahuan, karena banyak yang dipamerkan dan dilombakan hasil ungulan dari setiap daerah, termasuk peserta mendapat informasi proses pengembangan program unggulan yang berhasil diaplikasikan di daerah masing-masing.

Sebagai contoh, dalam Gelar TTG akan muncul hasil inovasi unggulan yang dipamerkan dari berbagai kabupaten/kota, seperti inovasi tentang mesin pengolah tahu dan sejenisnya, maka daerah lain yang ingin mencontohnya tentu bisa belajar.

Terkait PKK dari kabupaten/kota, lanjutnya, ajang silaturahim tersebut diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi berharga dalam hal pengembangan kegiatan PKK di daerah, karena peran perempuan dalam membangun merupakan hal penting.

"Sedangkan BBGRM, kami berharap kegiatan ini dapat terus meningkatkan semangat gotong royong masyarakat, termasuk diharapkan keterlibatan pihak swasta dalam mendukung semangat gotong royong masyarakat melalui program kepedulian sosial dari perusahaan," ucap Fendi. (*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Didik Kusbiantoro


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2018