Bupati Kabupaten Kutai Timur (Kutim) menyatakan seluruh desa di kabupaten itu akan mendapatkan pasokan listrik selama 24 jam pada 2025.

“Kami akan terus melakukan pendekatan dan kerja sama dengan berbagai pihak, terutama PLN dan perusahaan-perusahaan swasta di Kutim agar semua desa dapat menikmati listrik 24 jam pada tahun depan,” kata Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman, di Sangatta, Sabtu.

Dia mengatakan pasokan listrik di seluruh wilayah Kutai Timur, menjadi syarat pembangunan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Setidaknya terdapat 22 desa dari 139 desa di Kutai Timur, menurut Ardiansyah, yang belum menikmati listrik 24 jam dari jaringan PLN.

Baca juga: PLN salurkan 150 KvA listrik di Kutai Timur demi percepatan ekonomi

"Harapan kami, produktivitas warga akan meningkat dan akses terhadap informasi serta teknologi semakin mudah dengan pasokan listrik yang memadai," katanya.

Sementara, Manajer PLN ULP Sangatta Robertus Richard Laksana Lamania menjelaskan upaya perusahaan milik negara itu untuk memperluas akses listrik di seluruh wilayah Kutai Timur.

“Kami terus bekerja keras untuk memastikan seluruh desa di Kutim dapat menikmati listrik 24 jam. Saat ini, kami sedang melakukan berbagai langkah teknis untuk mencapai target tersebut," kata Robertus.

Robertus mengatakan desa-desa di Kutai Timur yang telah mendapatkan listrik merupakan hasil sinergi PT PLN dan pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Desa Tepian Baru Nikmati Listrik 24 Jam

Pewarta: Muhammad Hafif Nikolas

Editor : Imam Santoso


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2024