Samarinda (ANTARA) - Komando Distrik Militer (Kodim) 0901/Samarinda ikut ambil bagian dalam penanganan banjir di Kota Samarinda, Kalimantan Timur dengan mendirikan posko bencana alam di SMK 16 Jl Bengkuring Raya Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara.
Komandan Kodim 0901/Smd Kolonel (Kav) Tomi Kaloko Utomo M.Sc, di Samarinda, Rabu, mengatakan hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Samarinda, sejak Senin (14/1) sore menyebabkan banjir di bebeberapa titik di Kota Samarinda, salah satunya yang terparah di daerah Bengkuring, Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara.
"Sementara kami dirikan dulu posko bencana di Bengkuring, dan tidak menutup kemungkinan bakal didirikan juga posko lain yang terkena dampak banjir," katanya.
Dia mengatakan pendirian posko tersebut diharapkan bisa membantu masyarakat yang terkena musibah banjir khususnya anak- anak dan para ibu.
Menurutnya posko penangulangan bencana banjir Kodim 0901 didirikan berdasarkan rasa kepedulian terhadap penderitaan sesama anak bangsa yang menjadi korban banjir. Semua logistik diupayakan untuk mebantu meringankan para korban.
"Kodim tergerak untuk meringankan beban mereka yang menjadi korban dengan cara mendirikan Posko Bencana Alam," ujarnya.
Pihaknya berharap, bantuan ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara yang menjadi korban Banjir.
Salah satu warga Bengkuring yang terdampak banjir, Tuti (47) menjelaskan ia bersama anak dan beberapa warga yang lain sengaja datang ke posko Kodim guna meminta obat termasuk minyak kayu putih yang memang sangat dibutuhkan.
Saat ini ketinggian air di dalam rumahnya sudah mencapai lutut orang dewasa, bahkan di luar rumah kondisi air sudah lebih tinggi.
Sampai saat ini Kodim 0901/Smd terus mengerahkan bantuan personel untuk membantu evakuasi warga yang hendak mengungsi ke tempat yang aman, demikian Tomi Kaloko Utomo .