Bazar buku murah Penajam sediakan 20.000 buku

Penajam (Antaranews Kaltim) - Bazar buku murah di Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, yang digelar 26 April hingga 10 Mei 2018 menyediakan sekitar 10.000 judul dari 20.000 eksemplar buku, kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip setempat, Muhammad Ridwan Effendi.

Pameran sekaligus penjualan buku murah yang digelar di gedung bundar aula Islamic Center, Kecamatan Penajam, dibuka Asisten III Bidang Admnistrasi Umum dan Keuangan Sekretariat Kabupaten Penajam Paser Utara Alimuddin, Kamis.

Alimuddin berharap pameran dan bazar buku murah dikunjungi oleh seluruh masyarakat umum maupun pelajar untuk menumbuhkan gemar membaca.

"Pameran dan bazar buku murah itu wajib dilaksanakan untuk mengembalikan minat baca, terutama pelajar di Kabupaten Penajam Paser Utara," tegasnya.

Alimuddin juga meminta kegiatan pameran dan bazar buku murah dirangkai dengan pagelaran seni budaya agar lebih semarak dan ramai pengunjung.

Menurut Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Penajam Paser Utara Muhammad Ridwan Effendi, pameran sekaligus penjualan buku murah itu tidak hanya menyediakan buku bagi pelajar, namun juga buku-buku untuk masyarakat umum, termasuk anak-anak.

Harga pada bazar buku yang digelar dalam rangka peringatan Hari Buku sedunia tersebut tergolong murah, karena ada potongan harga 35 sampai 50 persen.

Sejumlah pengunjung yang ditemui Antara di lokasi pameran dan bazar murah itu menyatakan, kegiatan pemeran dan penjualan buku murah cukup membantu masyarakat, karena tidak harus ke Balikpapan untuk membeli buku.

"Selama ini saya biasa membeli di toko buku di Balikpapan dengan ongkos yang lebih mahal," jelas Ayu Putri, salah satu pengunjung yang berstatus pelajar.

Fajar, pengunjung berstatus pelajar lainnya menimpali, "sangat terbantu dengan adanya bazar buku murah, bisa mencari buku dengan harga murah, tidak harus menyeberang ke Balikpapan untuk membeli buku yang tentunya biayanya lebih mahal."

Kegiatan pameran dan penjualan buku murah tersebut diharapkan dapat meningkatken kembali budaya membaca masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara, khususnya di kalangan pelajar. (*/Kominfo PPU)