Samarinda (ANTARA Kaltim) - Petani di Provinsi Kalimantan Timur saat ini baru mampu mencukupi kebutuhan beras bagi warga setempat sekitar 68,35 persen, yakni dari kebutuhan sebanyak 387.876,68 ton beras pada 2014, jumlah beras yang tersedia hanya 265.131,30 ton.
"Ini berarti kekurangan beras yang sebanyak 122.745,38 ton harus didatangkan dari luar daerah, seperti Kalsel, Sulsel, dan Jatim," kata Ir Ujang Rahmad M.SI dari Bappeda Kaltim saat menjadi narasumber dalam Rakor Pengembangan Cadangan Pangan Pemerintah Desa di Kantor Gubernur Kaltim di Samarinda, Rabu.
Untuk itu, kata Ujang, pihak terkait harus membuat program agar produksi beras dan pangan lainnya meningkat, sehingga Kaltim dapat mencapai swasembada pangan pada 2018, sedangkan dari Bappeda Kaltim akan mendukung dari sisi pendanaannya.
Berdasarkan data dari Badan Ketahanan dan Penyuluhan Kaltim, sejak dulu hingga kini Kaltim belum mampu swasembada beras, bahkan tingkat kekurangannya tiap tahun justru meningkat.
Misalnya pada 2009, jumlah penduduk Kaltim sebanyak 2.649.324 jiwa. Jumlah ketersediaan beras oleh petani setempat sebanyak 250.464,74 ton dengan kebutuhan mencapai 299.373,61 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 48.908,87 ton atau minus 16,34 persen.
Kemudian pada 2010, jumlah penduduk Kaltim sebanyak 3.026.060 jiwa. Jumlah ketersediaan beras oleh petani lokal sebanyak 268.846,08 ton beras siap konsumsi dengan kebutuhan mencapai 341.944,78 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 73.098,70 ton atau minus 21,38 persen.
Pada 2011, jumlah penduduknya sebanyak 3.124.014 jiwa. Jumlah produksi beras oleh petani yang tersebar di kabupaten/kota di Kaltim sebanyak 249.554,31 ton dengan kebutuhan mencapai 353.013,58 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 103.459,27 ton atau masih minus 29,31 persen.
Di tahun 2012 jumlah penduduknya sebanyak 3.216.101 jiwa. Jumlah ketersediaan beras oleh petani setempat 248.480,04 ton dengan kebutuhan mencapai 363.419,41 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 114.939,37 ton atau minus 31,63 persen.
Pada 2013 jumlah penduduk Kaltim sebanyak 3.300.517 jiwa. Jumlah ketersediaan beras oleh petani setempat sebanyak 257.122,16 ton dengan kebutuhan mencapai 372.958,42 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 115.836,26 ton atau minus 31,06 persen.
Sedangkan pada 2014 dengan jumlah penduduk sebanyak 3.432.573 jiwa, petani Kaltim hanya mampu memproduksi sebanyak 265.131,30 ton beras dengan kebutuhan mencapai 387.876,68 ton, sehingga masih kekurangan sebanyak 122.745,38 ton atau masih minus 31,65 persen. (*)
Kaltim Baru Mampu Cukupi 68,35 Persen Beras
Rabu, 10 Juni 2015 20:10 WIB