Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Timur pada 10 September 2013, tinggal menghitung hari. Masa pendaftaran sesuai jadwal KPU Kalimantan Timur juga telah berakhir Selasa (28/5).
Kini, semua komponen yang berhubungan dengan pelaksanaan pemilihan orang nomor satu di Bumi Etam ini mempersiapkan diri agar event lima tahunan ini terlaksana aman dan lancar.
Menyadari bahwa keamanan jadi syarat mutlak, Wakil Ketua DPRD Kaltim Aji Sofyan Alex mengimbau masyarakat untuk tetap bersikap tenang, tidak terprovokasi terhadap isu-isu atau ajakan yang dapat memecah belah. Apalagi mengarah kepada bentrok fisik. Sebab jika itu terjadi pihak yang paling dirugikan adalah masyarakat Kaltim sendiri.
“Isu yang tidak benar dan memprovokasi sangat tidak baik untuk demokrasi. Dapat mengganggu kondusivitas daerah. Apalagi Kaltim sedang giat membangun dalam arti luas. DPRD mengimbau masyarakat jangan terpancing oleh pihak-pihak luar yang tidak ingin Kaltim maju dan berkembang,†kata Aji Sofyan.
Salah satu cara yang perlu dilakukan menurutnya, tetap memperkuat rasa kebersamaan yang telah terbina. Mulai level pengajian, hingga komunitas atau organisasi.
Lebih jauh ia menguraikan, Kaltim telah dikenal sebagai salah satu daerah aman, kondusif dan demokratis. Untuk terus menjaga predikat itu semua pihak terkait harus berkoordinasi intens dengan tokoh-tokoh yang berhubungan langsung dengan masyarakat, seperti para pengajar (guru hingga dosen), tokoh-tokoh masyarakat (pemuka adat) hingga tokoh agama, agar dapat memberikan pemahaman tentang arti pelaksanaan demokrasi yang kondusif.
Peran pihak keamanan juga tak luput dari perhatiannya. Mengacu pada pelaksanaan pilgub sebelumnya, kemampuan mendeteksi gejala awal hal-hal yang berpotensi memecah belah persatuan, lebih ditingkatkan lagi.
“Peran pihak keamanan mengawal perjalanan proses pesta demokrasi pemilihan kepala daerah yang tertib dan aman, sangat vital. Tapi, tetap saja dibutuhkan dukungan dan perhatian dari masyarakat,†kata Aji Sofyan. (Humas DPRD Kaltim/adv/bar/dhi/met)