Penajam (Antaranews Kaltim) - Anggota DPR RI daerah pemilihan Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara Kasriyah menyerahkan bantuan kepada Kelompok Tani Tambak Sepakat Kecamatan Babulu, Kabupaten Penajam Paser Utara, Rabu.
Bantuan berupa eskavator senilai Rp2 miliar yang dapat digunakan untuk menggali tanah tersebut merupakan bantuan dari Komisi IV DPR RI yang membidangi perkebunan, kehutanan, kelautan, dan perikanan.
Bantuan dari Komisi IV DPR RI itu secara simbolis diserahkan kepada Wakil Bupati Penajam Paser Utara Mustaqim MZ, kemudian diserahkan kepada Kelompok Tani Tambak Sepakat Kecamatan Babulu.
"Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan ibu Kasriyah kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara," kata Mustaqim usai menyerahkan bantuan itu.
Wabup berharap bantuan yang telah diserahkan tersebut dapat membantu petambak mengembangkan usahanya, sehingga dapat meningkatkan penghasilan para petambak di wilayah Penajam Paser Utara.
"Usaha petambak berkembang akan dibarengi dengan peningkatan pendapatan, yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat Penajam Paser Utara," ujar Mustaqim.
Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut wabup, memiliki ribuan lahan potensial untuk dijadikan tambak-tambak ikan, namun hingga kini belum dikelola secara maksimal.
"Diharapkan bantuan yang diberikan itu memberikan kemudahan para petambak untuk membuat tambak-tambak ikan, khususnya di wilayah Kecamatan Babulu, jadi manfaatkan sebaik-baiknya bantuan yang telah diberikan," ucap Mustaqim.
Anggota Komisi IV DPR RI Kasriyah menyatakan, lahan potensial untuk lokasi tambak di Kecamatan Babulu sangat luas, sedikitnya mencapai 4.000 hektare lahan siap diolah menjadi tambak.
"Kami selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat Kaltim, khususnya Kabupaten Penajam Paser Utara untuk memperoleh bantuan dari pemerintah pusat," tegas politikus Partai Persatuan Pembangunan itu.
Kasriyah menambahkan, para penyuluh dapat membantu para petani dan petambak untuk pemanfaatan alat-alat bantuan yang telah diberikan, serta membantu menyampaikan informasi menyangkut pertanian, perikanan dan kelautan agar bantuan dapat disalurkan tepat sasaran.(Kominfo PPU)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
Bantuan berupa eskavator senilai Rp2 miliar yang dapat digunakan untuk menggali tanah tersebut merupakan bantuan dari Komisi IV DPR RI yang membidangi perkebunan, kehutanan, kelautan, dan perikanan.
Bantuan dari Komisi IV DPR RI itu secara simbolis diserahkan kepada Wakil Bupati Penajam Paser Utara Mustaqim MZ, kemudian diserahkan kepada Kelompok Tani Tambak Sepakat Kecamatan Babulu.
"Saya sangat mengapresiasi upaya yang dilakukan ibu Kasriyah kepada masyarakat, khususnya masyarakat Kabupaten Penajam Paser Utara," kata Mustaqim usai menyerahkan bantuan itu.
Wabup berharap bantuan yang telah diserahkan tersebut dapat membantu petambak mengembangkan usahanya, sehingga dapat meningkatkan penghasilan para petambak di wilayah Penajam Paser Utara.
"Usaha petambak berkembang akan dibarengi dengan peningkatan pendapatan, yang berdampak pada kesejahteraan masyarakat Penajam Paser Utara," ujar Mustaqim.
Kabupaten Penajam Paser Utara, lanjut wabup, memiliki ribuan lahan potensial untuk dijadikan tambak-tambak ikan, namun hingga kini belum dikelola secara maksimal.
"Diharapkan bantuan yang diberikan itu memberikan kemudahan para petambak untuk membuat tambak-tambak ikan, khususnya di wilayah Kecamatan Babulu, jadi manfaatkan sebaik-baiknya bantuan yang telah diberikan," ucap Mustaqim.
Anggota Komisi IV DPR RI Kasriyah menyatakan, lahan potensial untuk lokasi tambak di Kecamatan Babulu sangat luas, sedikitnya mencapai 4.000 hektare lahan siap diolah menjadi tambak.
"Kami selalu memperjuangkan aspirasi masyarakat Kaltim, khususnya Kabupaten Penajam Paser Utara untuk memperoleh bantuan dari pemerintah pusat," tegas politikus Partai Persatuan Pembangunan itu.
Kasriyah menambahkan, para penyuluh dapat membantu para petani dan petambak untuk pemanfaatan alat-alat bantuan yang telah diberikan, serta membantu menyampaikan informasi menyangkut pertanian, perikanan dan kelautan agar bantuan dapat disalurkan tepat sasaran.(Kominfo PPU)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017