Balikpapan (ANTARA Kaltim) - Kondusifitas politik Kaltim diharapkan semakin baik ke depan. Untuk itu, perlu pembelajaran politik yang baik dari partai politik terhadap masyarakat, sehingga pembangunan politik mampu mendukung penyelenggaraan pemerintahan di daerah.
Ketua DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kaltim hasil Musyawarah Wilayah (Muswil) 4 Maskur Sarmian mengatakan untuk menjadi politikus yang baik dan professional, belajarlah dengan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.
Maskur menyebut, Gubernur Awang Faroek merupakan laboratorium politik yang patut menjadi contoh bagi para kader partai politik (parpol) khususnya PKS Kaltim. Sesuai pengalaman, Awang banyak memberikan pembelajaran politik yang baik, sehingga kondusifitas politik di daerah terjaga cukup kondusif.
“Gubernur Awang Faroek merupakan laboratorium politik dan pendidikan. Kalau bertanya soal politik, tanyalah dengan Awang Faroek. Termasuk saya, banyak belajar dengan beliau,†kata Maskur Sarmian saat ramah tamah Muswil 4 PKS Kaltim di Balikpapan, Sabtu malam (10/10).
Belajar tentang politik dengan Awang diyakini akan banyak memberikan pengetahuan kepada setiap kader parpol. Ini karena, sosok Awang merupakan tipikal pejuang yang pantang menyerah. Menurut dia, apa yang telah dicapai seorang Awang adalah keyakinan, perjuangan, sikap ikhlas dan kerja keras.
Contoh, mengenai pembangunan kawasan ekonomi khusus (KEK) Maloy di Sangatta yang dilakukan sejak 15 tahun yang lalu. Ketika setiap acara yang dihadiri gubernur, apabila sambutan yang disampaikan belum sampai ke pembangunan Maloy, maka sambutan itu belum selesai.
“Kami menilai, itulah keunggulan Gubernur Awang Faroek Ishak dan itu terus diperjuangkannya. Sama halnya dengan Walikota Samarinda Kadrie Oening, membangun Pasar Inpres yang ketika itu jauh dari pusat kota, ternyata saat ini berada di tengah-tengah kota. Mereka inilah merupakan pemimpin yang memiliki visi dan misi ke depan untuk daerah,†jelasnya.
Menurut dia, apa yang diperjuangkan Gubernur Awang Faroek tidak pernah berhenti, contohnya pembangunan KEK Maloy yang setiap saat hingga sekarang selalu disampaikan ke publik. Dia meyakini, ke depan Maloy menjadi pusat pertumbuhan ekonomi daerah yang akan menjadi andalan Kaltim.
Selain itu, Awang memiliki ketenangan ketika menghadapi setiap masalah. Sikap ini telah ditunjukkan dengan menghadapi berbagai persoalan di lapangan. Contoh, ketika berkunjung ke wilayah utara, Maskur mengatakan saat itu bersama Awang menumpangi speed boat dari Tarakan menuju Bulungan. Di pertengahan perjalanan speed yang boat ditumpangi berhenti karena kehabisan bahan bakar minyak (BBM) dan posisi ketika itu di tengah laut. Namun, Awang sangat tenang ketika itu hingga ada bantuan yang datang dari pemerintah daerah setempat.
“Karena itu, kita harus mempelajari seorang pemimpin di mana pun posisi mereka. Jadi, pemimpin bukan hanya di daratan saja tetapi juga di perairan atau laut. Ini sudah ditunjukkan seorang gubernur. Dari sikap maupun kinerja yang dilakukan Gubernur Awang Faroek saya banyak belajar tentang manajemen politik khususnya bagaimana memecahkan masalah,†jelasnya.
Mendapat kesempatan berikutnya, Gubernur Awang Faroek Ishak mengatakan hingga saat ini dirinya masih terus belajar, khususnya tentang politik dan tidak akan pernah berhenti. Satu hal yang tidak akan dilupakan oleh Gubernur Awang Faroek, sejak menjadi bupati hingga menjabat sebagai gubernur, PKS selalu mendukung program yang dilakukan pemerintah daerah.
“PKS partai professional dan cerdas. Bahkan hingga di parlemen PKS terdepan mendukung pemerintahan yang saya pimpin. Semoga apa yang kini dibangun Pemprov Kaltim terus mendapat dukungan PKS,†puji gubernur.
Dijelaskan Awang, pemprov saat ini sedang giat membangun infrastruktur. Mulai dari jalan, jembatan, pelabuhan bandara hingga rel kereta api. Termasuk pembangunan peningkatan kualitas SDM di daerah.
Awang juga menjelaskan, selama kepemimpinannya, pembangunan yang dilakukan tidak hanya mengandalkan sumber dana dari APBN maupun APBD. Pemprov juga terus berupaya untuk dapat menarik investasi swasta.
“Terbukti, apa yang kami lakukan membuahkan hasil. Contohnya, pembangunan rel kereta api bekerjasama dengan Russian Railways. Pemerintah pusat sangat mendukung. Bahkan, saya sangat bangga PKS tetap pada komitmennya untuk mendukung program Pemprov Kaltim,†puji Awang lagi.
Dia juga berharap agar kader PKS terus mendukung program yang dibangun Pemprov Kaltim. Karena itu, Pemprov mengajak parpol khususnya PKS untuk membangun komunikasi yang baik dengan pemerintah.
“Silakan jika ada kritik, namun harus cerdas menyampaikannya, sehingga pemerintah dapat menerima dengan baik. Karena itu, PKS diharapkan dapat membangun terus komunikasi yang baik dengan pemerintah,†imbuhnya. (Humas Prov Kaltim/jay)
Maskur: Awang Faroek "Laboratorium Politik"
Minggu, 11 Oktober 2015 20:49 WIB