Persatuan suku asli Kalimantan, Banjar, Kutai, Dayak, Paser, dan Tidung (Pasak Bakudapati) menyebutkan Deputi Sosial dan Budaya Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) Alimuddin pantas menjabat sebagai Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur.
"Alasan kami Alimudin merupakan putra daerah yang memiliki pengalaman dan prestasi di bidang birokrasi dan pembangunan di wilayah Kaltim," kata Wakil Ketua Umum Pasak Bakudapati Robianto di Samarinda, Selasa.
Robianto meminta kepada Menteri Dalam Negeri dan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo untuk mempertimbangkan keinginan Pasak Bakudapi
agar yang menjabat Pj Gubernur Kaltim adalah berasal dari putra daerah.
Ia juga menegaskan bahwa Pasak Bakudapati akan tetap netral dalam pesta demokrasi seperti pemilihan kepala daerah (pilkada) dan pemilihan umum (pemilu).
“Kami tidak berafiliasi dengan partai politik manapun. Kami hanya berjuang untuk kepentingan masyarakat Kalimantan Timur, khususnya lima suku asli yang kami wakili,” tegasnya.
Robianto menjelaskan Pasak Bakudapati adalah organisasi kemasyarakatan yang beranggotakan lima suku asli Kalimantan Timur, yaitu Banjar, Kutai, Dayak, Paser, dan Tidung. Organisasi ini memiliki 10 Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di kabupaten/kota se-Kaltim.
Sebelumnya, sejumlah tokoh adat lembaga adat di Kalimantan Timur (Kaltim) menyatakan sikap tegas terkait siapa yang akan menjabat Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim per 1 Oktober 2023 nanti.
Diketahui sebelumnya Komando Besar Pasak Bakudapati, Panglima Banjar, Lalawangan Kesultanan Banjar Kaltim, LKBG Pusaka, Lembaga Masyarakat Adat Koetai, Dewan Pertahanan Adat Dayak Kutai Banjar (DPADKB), Lembaga Adat Besar di Tanah Ing Martadipura (IKN) dan Laskar Mandau menyatakan sikap mendukung Alimudin sebagai jadi Pj Gubernur Kaltim.