Banjarmasin (ANTARA) - Persatuan pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) yang tergabung di Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) berkomitmen membantu pemerintah.
"Meskipun kami sudah di luar, tapi kami berupaya selalu membantu pemerintah, sesuai kemampuan kami," ujar Ketua PWRI Kalsel H Noor Aidi di Banjarmasin, Rabu.
Menurut dia, PWRI sudah memiliki kepengurusan hingga kabupaten/kota di provinsi ini, bahkan hingga kecamatan, hari ini dilantik kepengurusan PWRI Kota Banjarmasin periode 2022--2027.
Dia pun menginstruksikan, semua anggota PWRI se-provinsi yang jumlahnya sekitar 4.000 orang terus memberikan sumbangsih pada pemerintah dalam program pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
"Jika tidak bisa dengan tenaga lewat pikiran, tidak mampu lagi juga, setidaknya lewat doa," ujarnya.
Menurut dia, anggota PWRI itu harus tetap mengabdi kepada negara hingga tutup usia.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina memberikan apresiasi bahkan senang para anggota PWRI berkomitmen membantu pemerintah.
"Mereka orang yang sarat pengalaman di pemerintahan, kami apresiasi bahkan senang mereka tetap berkomitmen untuk membantu pemerintah," ujarnya di Balaikota Banjarmasin, Rabu.
Menurut Ibnu Sina, selain untuk kesejahteraan mereka, para pensiunan Aparatur Sipil Negara (ASN) ini tetap menyatakan mengabdi untuk kepentingan masyarakat dan terus menjadi abdi negara di luar pemerintahan.
"Ini luar biasa di tengah mereka mengisi hari-hari di purna tugas dengan pembinaan, baik mental dan spiritual, juga tetap happy, tapi tetap ada bagian kegiatan untuk memikirkan kesejahteraan masyarakat dan membantu pemerintah," ujarnya.
Sebab, kata dia, masih banyak dari pensiunan ini yang tetap kelihatan bugar, sehat, tetap bisa dikaryakan untuk membantu pemerintah kota, baik pikiran maupun tenaga dalam pembangunan.
Karena, lanjut Ibnu Sina, para anggota PWRI ini sudah berkecimpung sangat lama di pemerintahan, hingga penuh pengalaman, tahu sejarah pembangunan kota, keberlanjutannya tetap diharapkan sumbangsih pikirannya.
"Kami tetap ingin bimbingan mereka, pemerintah pun tetap memiliki tugas untuk terus memberikan pengayoman bagi mereka," ujarnya.
Sementara itu, Ketua PWRI Kota Banjarmasin H Hesly Junianto menyatakan, sesuai AD/ART PWRI, kepengurusan PWRI hingga tingkat kecamatan, di mana PWRI Kota Banjarmasin sudah melaksanakan itu.
"Tugas utama kita selalu memberikan pencerahan, pembinaan dan pendampingan bagi pensiunan dari sebelum pensiun, karena ini penting bagi pembinaan mental," tuturnya.
Selain itu, partisipasi untuk pembangunan daerah terus juga jalan, tidak berakhir karena pensiun, tetap berkomitmen mengabdi kepada masyarakat dan negara.