Samarinda (ANTARA Kaltim) - Provinsi Kaltim kemungkinan akan menjadi daerah percontohan pelatihan nara sumber kurikulum 2013 di tingkat pusat, pasalnya perwakilan Kaltim akan mengikuti pelatihan bersama nara sumber pusat guna melatih nara sumber di daerah.
"Apabila Kaltim lebih dulu menyertakan perwakilan nara sumber pada pelatihan tingkat pusat, maka sepulang dari Jakarat bisa langsung memberi pelatihan ke pelatih di daerah," ujar Kepala Bidang Pembinaan SMP dan SMA Dinas Pendidikan Kaltim Asli Nuryadin di Samarinda, Kamis.
Setelah pelatih kurikulum di daerah sudah dilatih oleh nara sumber dari Kaltim, kemudian pelatih di daerah segera melatih kepada guru kelas, yakni untuk guru 1, 4, 7, dan kelas 10 yang melaksanakan kurikulum 2013.
Ketika kurikulum baru atau kurikulum 2013 benar-benar diterapkan pada Juli 2013, maka Kaltim sudah siap. Apalagi penerapan kurikulum 2013 rencananya dirangkai dengan peluncuran buku pegangan guru dan murid yang akan digunakan dalam kurikulum baru itu.
Rencana pelatihan nara sumber dari Kaltim bersama dengan nara sumber tingkat pusat, hingga saat ini masih diupayakan dan terus menjalin komunikasi dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
"Jika pelatihan nara sumber bersama pusat nanti terwujud, maka Kaltim akan menjadi percontohan karena ketika nara sumber daerah lain baru dilatih setelah nara sumber pusat mendapat pelatihan, maka Kaltim sudah dilatih bersamaan dengan nara sumber pusat," katanya.
Tetapi hingga kini, lanjutnya, nara sumber tingkat pusat juga belum diberikan pelatihan. Apabila menunggu nara sumber pusat mendapat pelatihan, kemudian melatih nara sumber daerah hingga pelatihan guru, dikhawatirkan penerapan kurikulum bisa terlambat.
Oleh karena itu, Kaltim harus menyertakan nara sumbernya untuk mengikuti pelatihan nara sumber tingkat pusat, dengan harapan saat kurikulum diterapkan pada Juli, semuanya sudah siap.
Dia juga mengatakan, seandainya tanpa dilakukan pelatihan nara sumber pun para guru sudah siap karena selama ini sudah mendapat sosialisasi dan yang terpenting adalah adanya buku paket sebagai panduan, apalagi ilmu pengetahun yang diajarkan tidak berubah, tetapi yang berbeda hanyalah sistem penerapannya. (*)
Kaltim Jadi Percontohan Pelatihan Nara Sumber Kurikulum
Kamis, 6 Juni 2013 17:08 WIB
Jika pelatihan nara sumber bersama pusat nanti terwujud, maka Kaltim akan menjadi percontohan karena ketika nara sumber daerah lain baru dilatih setelah nara sumber pusat mendapat pelatihan