Penajam (ANTARA Kaltim) - Kapolres Penajam Paser Utara Ajun Komisaris Besar Sugeng Utomo, memberikan penghargaan kepada 15 anggota polisi karena dinilai berprestasi dalam kecepatan anggota mengungkap kasus, baik pencurian kendaraan bermotor (curanmor) maupun pembunuhan.
Ke-15 personel polisi yang mendapatkan penghargaan tersebut berasal dari Polsek Sepaku dan Waru serta Polres Penajam Paser Utara.
Penghargaan yang diberikan tersebut kata Sugeng Utomo, sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan pimpinan kepada anggota, karena hanya dalam waktu singkat, kasus pembunuhan yang terjadi bisa terungkap termasuk menangkap pelaku.
“Pengungkapan kasus pembunuhan itu hal yang biasa. Namun, yang kami berikan apresiasi karena kecepatan dalam mengungkap kasus ini,†ucapnya, Jumat.
Penghargaan yang diberikan tersebut lanjut Sugeng Utomo yakni, sembilan personel dari Polsek Sepaku dan Polres Penajam Paser Utara karena berhasil mengungkap kasus pembunuhan terhadap Sunarti (52).
Selain itu, enam personel dari Polsek Waru karena telah mengungkap kasus curanmor beserta barang bukti dan tersangka.
Pada kasus pembunuhan Sunarti (52) yang terjadi Senin (6/5) lalu di Kelurahan Sepaku, dalam waktu singkat polisi berhasil mengunkap menangkap pelaku berinisial Ru (25).
Tersangka mengaku menghabisi nyawa korban karena ketahuan sedang melakukan mastrubasi bersama sang pacar di kebunnya.
Untuk tersangka sendiri kata Sugeng Otomo, akan dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara
Namun demikian, polisi kata dia masih terus mengembangkan kasus tersebut, untuk mengetahui keterlibatan orang lain termasuk dugaan keterlibatan pacar tersangka.
Kepada seluruh personel Polres Penajam Paser Utara, Sugeng Utomo meminta untuk bersungguh-sungguh dalam menjalankan tugasnya.
Selain itu menurut dia, polisi juga harus bekerja secara profesional dan semua tanggungjawab yang diberikan harus dilaksanakan dengan baik.
"Jangan sampai menjadi polisi hanya duduk-duduk dan malas-malasan tanpa merasa tidak punya tanggung jawab. Pagi dan sore datang apel, tiap bulan terima gaji. Jangan seperti itu, karena polisi itu punya tanggung jawab besar,†tegas Sugeng Utomo. (*)