Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Paser telah menyiapkan 125 ton cadangan beras yang diperuntukkan masyarakat terdampak bencana alam maupun bencana tak terduga.
“Saat ini beras tersebut disimpan di Gudang Bulog,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Paser Taharuddin usai meninjau Ggudang Bulog, Selasa (26/5).
Taharuddin merinci 125 ton beras tersebut merupakan alokasi anggaran dari Dinas Ketahanan Pangan dari Bagian Kesra Sekretariat Daerah.
“Rinciannya dari kami 25 ton, dari bagian kesra 100 ton,” ujarnya.
Pengadaan beras cadangan dananya bersumber dari dari APBD Kabupaten Paser tahun 2020.
Taharuddin mengatakan sebelumnya Pemkab Paser memiliki cadangan beras sebanyak 33 ton yang tersimpan di gudang bulog.
Beras tersebut, kata dia, sudah digunakan untuk korban banjir di sejumlah kecamatan diantaranya Muara Komam, Batu Sopang, Tanah Grogot dan Pasir Belengkong.
Menurut Taharuddin cadang pangan yang ada di Dinas Ketahanan Pangan sementara ini hanya berupa cadang beras.
“Karena memang petunjuknya, aturannya seperti itu,” kata Taharuddin. Terkait bantuan sembako, lanjutnya, biasanya dilakukan oleh Dinas Sosial. (ADV/MC Kominfo Paser)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020
“Saat ini beras tersebut disimpan di Gudang Bulog,” kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Paser Taharuddin usai meninjau Ggudang Bulog, Selasa (26/5).
Taharuddin merinci 125 ton beras tersebut merupakan alokasi anggaran dari Dinas Ketahanan Pangan dari Bagian Kesra Sekretariat Daerah.
“Rinciannya dari kami 25 ton, dari bagian kesra 100 ton,” ujarnya.
Pengadaan beras cadangan dananya bersumber dari dari APBD Kabupaten Paser tahun 2020.
Taharuddin mengatakan sebelumnya Pemkab Paser memiliki cadangan beras sebanyak 33 ton yang tersimpan di gudang bulog.
Beras tersebut, kata dia, sudah digunakan untuk korban banjir di sejumlah kecamatan diantaranya Muara Komam, Batu Sopang, Tanah Grogot dan Pasir Belengkong.
Menurut Taharuddin cadang pangan yang ada di Dinas Ketahanan Pangan sementara ini hanya berupa cadang beras.
“Karena memang petunjuknya, aturannya seperti itu,” kata Taharuddin. Terkait bantuan sembako, lanjutnya, biasanya dilakukan oleh Dinas Sosial. (ADV/MC Kominfo Paser)
Editor : Abdul Hakim Muhiddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2020