Samarinda (ANTARA Kaltim) -  Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kabupaten Berau dipercaya untuk mewakili Kalimantan Timur dalam lomba Cipta Menu Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) tingkat nasional pada pertengahan Oktober 2017.

"TP PKK Berau dipercaya untuk mewakili Kaltim dalam lomba ini karena pada Kamis lalu berhasil menjadi juara pertama dalam lomba Cipta Menu B2SA tingkat Kaltim," kata Ketua TP PKK Provinsi Kaltim Amelia Suharni Faroek di Samarinda, Senin.

Lomba tingkat Kaltim ini digelar oleh Dinas Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Kaltim bekerja sama dengan TP PKK Kaltim guna mencari yang terbaik untuk dikirim lomba tigkat nasional yang akan digelar di Pontianak dalam rangkaian peringatan Hari Pangan se-Dunia.

PKK Berau mendapat nilai tertinggi dari delapan kabupaten/kota lainnya yang mengikuti lomba tersebut. Sementara penilaian dilakukan cukup ketat dari dewan juri yang ahli di bidang rasa, gizi, dan penganekaragaman makanan.

TP PKK Berau memperoleh nilai tertinggi karena mampu menyusun menu melalui pendekatan B2SA, sehingga membuat anggota keluarga tidak bosan makan di rumah karena kepiawaian ibu mencipta makanan dengan gizi yang seimbang dan menu yang beragam setiap hari.

Selain itu, pada kategori kreasi cita rasa dan penampilan, PKK Berau juga mendapat nilai paling tinggi sehingga mengalahkan PKK Kabupaten Paser yang berada di peringkat 2 dan PKK Kota Bontang di peringkat 3.

Menurutnya, melalui lomba Cipta Menu B2SA diharapkan menjadi sarana mempromosikan ragam bahan makanan yang dapat diolah menjadi aneka masakan dengan cita rasa khas dan bergizi, serta dapat memasyarakatkan keanekaragaman konsumsi pangan lokal Kaltim.

Lomba ini juga dimaksudkan meningkatkan pemahaman dan memotivasi para ibu mampu menyajikan menu masakan yang sehat bagi keluarga, termasuk mengubah pola pikir ibu rumah tangga agar kreatif menyajikan menu masakan bagi keluarga dari bahan pangan lokal.

"Di Kaltim banyak memiliki bahan pangan lokal yang dapat dikonsumsi menggantikan beras dan tepung guna memenuhi karbohidrat serta gizi. Jadi lomba ini selain memang mencari juara juga menyadarkan kaum ibu akan pentingnya penganekaragaman makanan dengan tetap memenuhi gizi keluarga," ucap Amelia.(*)

Pewarta: M.Ghofar

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017