Penajam (ANTARA Kaltim) -  Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, menginstruksikan seluruh SMP/MTs yang melaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer untuk menyiapkan teknisi khusus guna mengantisipasi tidak terbacanya soal ujian di komputer.

"Kami khawatir kejadian soal ujian tidak terbaca atau tidak muncul di komputer pada pelaksanaan UNBK tingkat SMA/SMK terulang lagi," kata Kepala Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara Marjani ketika dihubungi di Penajam, Sabtu.

Untuk mengantisipasi itu, Marjani menginstruksikan seluruh SMP/MTs yang menerapkan UNBK menyiapkan tenaga teknis khusus.

Kendati hanya 17 sekolah di Kabupaten Penajam Paser Utara yang melaksanakan UNBK pada 2017, Disdikpora setempat menekankan seluruh sekolah mempersiapkan ujian nasional dengan maksimal.

Sementara 22 sekolah lainnya akan menerapkan Ujian Nasional Berbasis Kertas Pensil (UNKP) sesuai arahan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, karena masih terkendala sarana prasarana.

"Pelaksaaan ujian nasional berbasis komputer maupun berbasis kertas harus disiapkan secara maksimal. Untuk SMP yang melaksanakan ujian nasional secara online, saya minta siapkan petugas teknis sebagai antisipasi," ujar Marjani.

Instruksi tersebut, lanjut Marjani, dari hasil monitoring dan eveluasi UNBK tingkat SMA/SMK yang telah dilaksanakan sebelumnya terjadi permasalahan teknis, yakni soal ujian tidak muncul atau tidak terbaca di komputer.

Dia juga mengimbau seluruh pengawas ujian agar tidak memainkan telepon genggam pada saat ujian nasional berlangsung.

Dari data Disdikpora Kabupaten Penajam Paser Utara, sebanyak 2.683 siswa dari 39 sekolah negeri dan swasta di daerah itu siap mengikuti ujian nasional tingkat SMP pada 2-5 Mei 2017. (Kominfo PPU)

Pewarta: Bagus Purwa

Editor : Rahmad


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017