Samarinda (ANTARA Kaltim) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur berharap pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer jenjang SMK/MAK yang dimulai Senin, dapat berjalan lancar tanpa hambatan sampai berakhir pada 6 April mendatang.
"Tadi pagi sebelum mengikuti Musrenbang, saya menyempatkan memantau pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Samarinda. Pelaksanaannya lancar sehingga kita harapkan kesuksesan ini terus berlanjut sampai ujian terakhir," ujar Sekretaris Provinsi Kaltim Rusmadi di Samarinda, Senin.
Kesuksesan yang dimaksud Rusmadi, terlihat dari pelaksanaan dan sisi fasilitas penunjangnya yang sudah siap, bahkan materi soal juga semuanya sudah siap sebelumnya sehingga peserta UNBK tinggal melaksanakan tugasnya.
Bahkan, antisipasi yang disiapkan oleh manajemen sekolah sejak jauh-jauh hari juga sudah matang, seperti mesin genset jika listrik padam sudah disiapkan.
Apalagi, lanjutnya, kesiapan peserta UNBK juga sudah matang karena sebelumnya telah mengikuti uji coba (try out), sehingga mereka sudah memahami apa yang harus dilakukan. Untuk simulasi UNBK SMK/MAK telah digelar serentak pada 13-14 Februari.
"Kami memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan UNBK tahun ajaran 2016/2017 ini yang jumlah pesertanya lebih banyak ketimbang UNBK tahun-tahun sebelumnya. Penyelenggaraan UNBK tahun ini merupakan UNBK tahun ketiga, sehingga persiapan dan pengalaman sebelumnya bisa digunakan melakukan perbaikan tahun ini," ujarnya.
Peserta Ujian Nasional (UN) SMK di Kota Samarinda tahun ini secara keseluruhan sebanyak 6.486 peserta dari 55 sekolah negeri/swasta, terdiri dari 6.268 peserta UNBK dan 218 peserta Ujian Nasional menggunakan Kertas dan Pensil (UNKP).
Sedangkan dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Kaltim, UNBK SMK/MAK tahun ini diikuti sebanyak 16.789 siswa dari 137 sekolah baik sekolah negeri maupun swasta.
Sementara total jumlah peserta UN Provinsi Kaltim baik dengan sistem UNBK maupun UNKP tahun ini sebanyak 20.993 siswa, sehingga sisanya yang sebanyak 4.204 dari 76 sekolah harus mengikuti UNKP. (*)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017
"Tadi pagi sebelum mengikuti Musrenbang, saya menyempatkan memantau pelaksanaan UNBK di SMKN 1 Samarinda. Pelaksanaannya lancar sehingga kita harapkan kesuksesan ini terus berlanjut sampai ujian terakhir," ujar Sekretaris Provinsi Kaltim Rusmadi di Samarinda, Senin.
Kesuksesan yang dimaksud Rusmadi, terlihat dari pelaksanaan dan sisi fasilitas penunjangnya yang sudah siap, bahkan materi soal juga semuanya sudah siap sebelumnya sehingga peserta UNBK tinggal melaksanakan tugasnya.
Bahkan, antisipasi yang disiapkan oleh manajemen sekolah sejak jauh-jauh hari juga sudah matang, seperti mesin genset jika listrik padam sudah disiapkan.
Apalagi, lanjutnya, kesiapan peserta UNBK juga sudah matang karena sebelumnya telah mengikuti uji coba (try out), sehingga mereka sudah memahami apa yang harus dilakukan. Untuk simulasi UNBK SMK/MAK telah digelar serentak pada 13-14 Februari.
"Kami memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan UNBK tahun ajaran 2016/2017 ini yang jumlah pesertanya lebih banyak ketimbang UNBK tahun-tahun sebelumnya. Penyelenggaraan UNBK tahun ini merupakan UNBK tahun ketiga, sehingga persiapan dan pengalaman sebelumnya bisa digunakan melakukan perbaikan tahun ini," ujarnya.
Peserta Ujian Nasional (UN) SMK di Kota Samarinda tahun ini secara keseluruhan sebanyak 6.486 peserta dari 55 sekolah negeri/swasta, terdiri dari 6.268 peserta UNBK dan 218 peserta Ujian Nasional menggunakan Kertas dan Pensil (UNKP).
Sedangkan dari 10 kabupaten/kota di Provinsi Kaltim, UNBK SMK/MAK tahun ini diikuti sebanyak 16.789 siswa dari 137 sekolah baik sekolah negeri maupun swasta.
Sementara total jumlah peserta UN Provinsi Kaltim baik dengan sistem UNBK maupun UNKP tahun ini sebanyak 20.993 siswa, sehingga sisanya yang sebanyak 4.204 dari 76 sekolah harus mengikuti UNKP. (*)
Editor : Rahmad
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Timur 2017