Jakarta (ANTARA News) - Hingga hari pertama Idul Fitri 1436 Hijriah,
kerugian material akibat kecelakaan arus mudik di jalur darat, tercatat
sebesar Rp9.695.360.000 yang dirangkum Kementerian Perhubungan mulai
dari H-15.
Data resmi dari Pusat Komunikasi Publik Kemenhub
merinci, total kecelakaan sejauh ini yakni 3.738 laka dengan jumlah
korban meninggal dunia 708 orang, luka berat 1.148 dan luka ringan
sebanyak 4.344.
Pada arus mudik hari pertama Idul Fitri, terjadi
247 kali kecelakaan dengan rincian 53 orang meninggal dunia, 87 luka
berat dan 350 luka ringan dengan total kerugian Rp746.450.000.
Sebagai
perbandingan, pada H1 lebaran tahun 2014, total kecelakaannya mencapai
1,396 dengan jumlah korban meninggal dunia 310, luka berat 465 dan luka
ringan 1,732 dengan jumlah kerugian Rp3,282,796,100, atau turun sekitar
77 persen.
Jumlah kerugian tertinggi pada Idul Fitri tahun ini
terjadi pada H-1 lebaran, yakni mencapai Rp798.950.000 dengan rincian
jumlah laka 253, korban meninggal dunia 46 orang dan luka berat 76 dan
luka ringan 342 orang.
"Kemungkinan akibat semakin padatnya arus
lalu lintas pada saat satu hari menjelang lebaran," kata salah satu
petugas Pusat Koordinasi Monitoring Angkutan Lebaran Terpadu Kemenhub,
Helmi Maulana. (*)
Kerugian Kecelakaan Mudik Sementara Tercatat Rp9,69 miliar
Sabtu, 18 Juli 2015 20:43 WIB